Atbah: Daerah Perbatasan Perlu Perhatian Khusus
Dalam rangka memperingati hari jadi Sambas yanh ke-388 dan perpindahan Ibu kota Kabupaten Sambas ke-20.
Penulis: Muhammad Luthfi | Editor: Madrosid
Atbah: Daerah Perbatasan Perlu Perhatian Khusus
SAMBAS - Dalam rangka memperingati hari jadi Sambas yanh ke-388 dan perpindahan Ibu kota Kabupaten Sambas ke-20.
Pemerintah Daerah Kabupaten Sambas kedatangan Tamu istimewa, yakni Rombongan Gubernur Kalimantan Barat.
Oleh karenanya, bertepatan dengan Hari Jadi Kota Sambas, maka di laksanakan malam ramah tamah dengan Gubernur Kalimantan Barat, Kapolda Kalbar, dan pangdam XII/Tanjungpura.
Kegiatan tersebut di laksanakan di aula kantor Bupati Sambas, Senin (16/7/2019) malam.
Yang dihadiri langsung oleh Gubernur Kalbar Sutarmidji, Kapolda Kalbar Irjen. Pol. Didi Haryono, Pangdam XII/Tanjungpura Mayor Jenderal TNI Herman Asaribab dan tamu undangan lainnya.
Baca: HASIL Liga 1 2019 - Hattrick Marko Simic Gagal Selamatkan Persija dari Pesta Gol Tira Persikabo
Baca: Puluhan Hektar Lahan Terbakar di Sungai Pinyuh, Petugas Kesulitan Padamkan Api
Baca: Pansus I DPRD Sanggau Kunker ke Perumda Tirta Kanjuruhan Kabupaten Malang, Ini Yang dibahas
Dalam sambutannya, Bupati Sambas Atbah Romin Suhaili mengatakan Sambas merupakan wilayah yang berbatasan langsung dengan Malaysia.
Sehingga perlu perhatian khusus kepada Sambas. Untuk itu, ia merasakan saat ini perhatian pemerintah sudah sangat fokus kepada Kabupaten Sambas.
"Tidak kurang dari 2,5 jam perjalanan kita sudah berada ditengah kota Kuching Malaysia," ujarnya.
"Di Kecamatan Sajingan juga sudah hadir Pos lintas batas negara yang megah dan menjadi kebanggaan warga Sambas dan Indonesia pada umumnya," ungkapnya.
Oleh karenanya kata Atbah, saat ini cukup banyak warga Sambas yang bekerja di Kuching.
"Sehingga tak kurang dari 80 ribu warga kabupaten Sambas yang bekerja di daerah kuching Malaysia," tambahnya.
Atas kehadiran pemerintah provinsi dan pusat ke Kabupaten Sambas. Atbah mengucapkan terima kasih,
karena juga akan mewujudkan jembatan sungai Sambas besar di Sambas pada tahun 2020 mendatang.
"Muda-mudahan titik yang sudah ditentukan bisa ditetapkan sampai dengan pembangunannya nanti," tutupnya.