Peringatan Dini, Masih Ada Potensi Muncul Titik Panas di Awal hingga Pertengahan Dasarian

Peringatan Dini, Jeda Hujan Masih Bakal Terjadi di Awal hingga Pertengahan Dasarian, Muncul Titik Panas

PONTIANAK - BMKG Stasiun Klimatologi Mempawah melansir Analisis curah hujan di wilayah Kalimantan Barat pada dasarian III (tanggal 21-30) Juni 2019 secara umum terjadi hujan kategori Rendah hingga Menengah dengan curah hujan berkisar antara 21-100 mm/dasarian.

Sifat hujan pada dasarian III Juni 2019 secara umum termasuk dalam kategori Bawah Normal hingga Normal.

Monitoring hari tanpa hujan di Kalimantan Barat terpantau secara umum berada dalam kategori sangat pendek (1-5 hari) hingga kategori pendek (6-10 hari). Hari tanpa hujan kategori panjang (21-30 hari) terjadi di Kab. Bengkayang (Sei. Duri).

Analisis musim kemarau ZOM 265 (Ketapang bagian selatan) berdasarkan curah hujan dasarian berturut-turut secara umum masih diatas 150 mm per bulan sehingga masih di kategorikan musim hujan.

Baca: VIDEO: Pj Sekda Kapuas Hulu Sosialisasi Kebijakan Kependudukan dan Pencatatan Sipil

Baca: VIDEO: Penjelasan Kusmana Terkait Parade Jukung

Informasi kualitas udara PM10 maksimum sebesar 44,78 µg/m3 dengan kategori Baik terjadi pada tanggal 26 Juni 2019 pukul 11:00 WIB.

Kondisi indeks Nino 3.4 terpantau sebesar (+0.8) berada pada fase El Nino lemah. Indeks Dipole Mode terpantau sebesar (+0.67) berada pada kondisi Dipole Mode Positif.

Suhu permukaan laut di sekitar wilayah Kalimantan Barat secara umum menunjukan nilai anomali positif berkisar antara (0.2) hingga (+0.5).

Secara umum curah hujan di wilayah Kalimantan Barat pada dasarian I (tanggal 1-10) Juli 2019 diprakirakan berkisar antara 50-80 mm/dasarian, dimana curah hujan Kalimantan Barat wilayah hulu diprakirakan yang lebih tinggi dibanding curah hujan di wilayah pesisir.

Distribusi curah hujan diprakirakan masih terjadi jeda hujan pada awal sampai pertengahan dasarian I Juli 2019

Perlu diwaspadai dampak dari potensi adanya jeda hujan pada awal sampai pertengahan dasarian I Juli 2019. Masyarakat dihimbau untuk selalu waspada serta mengantisipasi potensi munculnya titik panas.