Lili Rela Antre Sejak Dini Hari Demi Daftarkan Anak PPDB di SMAN 1 Pontianak
Ia juga mengaku tidak ada kendala terkait persyaratan, karena sudah ada sosialisasi sebelumnya yang dilakukan, jadi dari jauh hari sudah ia persiapkan
Penulis: Anggita Putri | Editor: Ishak
Lili Rela Antre Sejak Dini Hari Demi Daftarkan Anak PPDB di SMAN 1 Pontianak
PONTIANAK - Ada sekitar 700 orang siswa yang mengantri bersama orang tuanya demi mendapatkan formulir pada Pendaftaran Peserta Didik Baru (PPDB) tahun 2019/2020 di SMAN 1 Pontianak, senin (24/6/2019).
Lili (49) satu diantara orang tua siswa yang mengikuti anaknya mendaftat di sekolah SMAN 1 Pontianak.
Ia mengaku sudah mengantri dari pukul 05.00 WIB dan setelah loket antrian dibuka ia mendapatkan nomor anteian ke 94.
Ia mengatakan usai mendapat nomor antrian langsung masuk ruangan verifikasi data.
Namun ternyata nomor awal yang di dapat tidak menjamin juga, karena terlambat nulis ia mendapat data input urutan ke 55. Jadi perlu kecepatan dalam mengisi formulir.
Baca: Antusian PPDB Tahun 2019 di Pontianak, Orang Tua Siswa Rela Mengantre Sejak Dini Hari
Baca: Orangtua Siswa di Sintang Tidak Setuju PPDB dengan Sistem Zonasi
Ia mengatakan memikih mengantri dari dini hari karena pengaruhnya pada waktu pendaftaran. Karena kalau lambat dapat nomor antrian maka akan lama mengantri untuk mendapatkan formulirnya.
"Takutnya dapatnya siang atau malah besok pagi lagi," ucapnya pada Tribun Pontianak.
Saat masuk pada tahap mengisi formulir dan verifikasi dat. Ia mengaku belum ada kesulitan. Karena sebelumnya sudah dapat informasi dari teman-teman guru lain dan lewat grub WhatsApp.
"Tahun ini agak berbeda dengan tahun lalu yang berebut-rebut . Kalau ini sudah terprogram dari sekolah mulai dari nomor antrian dan pengisian data ," terangnya.
Baca: Penerimaan Murid SD Negeri di Pontianak Dibuka 1 Juli, Terapkan Sistem Zonasi
Baca: PPDB di SMAN 1 Putussibau Terapkan Sistem Zonasi, Gunakan Aplikasi Google Maps
Ia juga mengaku tidak ada kendala terkait persyaratan, karena sudah ada sosialisasi sebelumnya yang dilakukan, jadi dari jauh hari sudah ia persiapkan.
Namun tak sedikit yang masih kebingungan karena mungkin tidak terlalu mengikuti perkembangan informasi yang sudah ada saat ini.
Ia memilih SMAN 1 Pontianak karena dianggap zonasinya dekat dengan rumah dan menjadi sekolah pilihan anaknya.
"Anak saya ikut jalur zonasi alamat tinggalnya di Jalan Sepakat Untan . Jadi anak saya ambil pilihan di SMAN 1 Pontianak, SMAN 3 Pontianak, dan SMAN 7 Pontianak