Potongan Tubuh Diduga Wartoyo Yang Hilang Ditemukan Warga Dalam Perut Buaya

Korban ini terkenal baik di kampung Teluk Lanus. Almarhum meninggalkan seorang anak dan istri

Editor: Jamadin
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID/ISTIMEWA
EMPAR! POTONGAN Tubuh Manusia Diduga Wartoyo Warga Siak Riau Ditemukan Dalam Perut Buaya Pemangsa 

Potongan Tubuh Diduga Wartoyo Yang Hilang Ditemukan Warga Dalam Perut Buaya

PEKANBARU - Hilangnya Wartoyo (37), warga kampung Teluk Lanus, kecamatan Sungai Apit, Siak, di sekitaran Sungai Lakar sejak Selasa malam lalu akhirnya terungkap setelah warga setempat memburu seekor buaya.

Sebab, setelah perut buaya yang buncit dibelah ditemukan potongan tubuh manusia diduga Wartoyo warga Kampung Teluk Lanus Siak Riau ditemukan dalam perut buaya pemangsa.

Sebelumnya, warga sudah menduga Wartoyo tidak kembali ke rumah akibat dimangsa buaya.

Pada Rabu (19/6/2019) sore kemarin, warga berhasil menangkap seekor buaya. Buaya tersebut ditarik menggunakan tali ke tengah kampung. Warga semakin curiga melihat perut buaya yang membuncit.

"Buaya ditangkap warga sebelum magrib. Dibawa ke tengah kampung lalu dibedah perutnya," kata Camat Sungai Apit Wahyudi, Kamis (20/6/2019).

Baca: Daftar Lengkap Peraih Medali Juara Cabor Taekwondo

Baca: Asyik Berjudi Kolok-kolok, Dua Pria Ditangkap Polsek Tayan Hilir

Baca: Ditangkap Karena Jual Narkoba, Pengakuan Wanita Hamil 6 Bulan Ini Mengejutkan

Begitu perut buaya dibedah, warga yang menyaksikan merinding.

Sebab, potongan tubuh diduga Wartoyo berada di dalam perut buaya tersebut.

Warga dengan hati-hati mengeluarkan potongan tubuh manusia itu, seperti kaki, tangan dan lain sebagainya.

Potongan-potongan tubuh didiga Wartoyo dimasukkan ke dalam karung.

Potongan-potongan tubuh itu kemudian dimakamkan oleh warga setempat.

 Wahyudi menerangkan, buaya tersebut ditemukan tidak jauh dari lokasi hilangnya Wartoyo.

Penangkapan buaya yang dilakukan masyarakat setempat mendapat bantuan dari pihak kepolisian.

Pencarian awalnya diilakukan juga dengan memanggil Pawang Buaya dari Lubuk Mudo, Sungai Pakning, Kabupaten Bengkalis.

 "Saya ikut berdukacita atas meningalnya Wartoyo. Korban ini terkenal baik di kampung Teluk Lanus. Almarhum meninggalkan seorang anak dan istri," kata dia.

Halaman
123
Sumber: Tribunnews
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved