DPKPP Mempawah Pastikan Stok Daging Ayam Cukup Sampai Lebaran

Para peternak biasa menyebutnya harga setahun sekali, jadi kita menganggap itu masih dalam batas wajar,

Penulis: Muhammad Rokib | Editor: Jamadin
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID/ Ya'M NURUL ANSHORY
Kabid Peternakan, DPKPP Kabupaten Mempawah, Buntaran saat diwawancara awak media, Senin (20/5). 

DPKPP Mempawah Pastikan Stok Daging Ayam Cukup Sampai Lebaran

MEMPAWAH -Dinas Pertanian, Ketahanan Pangan dan Perikanan (DPKPP) Kabupaten Mempawah, melalui Kabib Peternakan, Buntaran, memastikan stok daging ayam hingga lebaran nanti masih mencukupi.

Ia menjelaskan untuk ketersediaan ayam broiler di bulan April 2019 61.548 ekor, dan kebutuhan 32.430 ekor, jadi kata dia ada kelebihan sekitar 29.118 ekor disitu.

Sementara di bulan Mei lanjut dia, ketersediaan 66.896 ekor, dan kebutuhan 34.052 ekor, jadi ada kelebihan 32.844 ekor. Sedangkan bulan Juni ketersediaan 73.485 ekor, kebutuhan 35.754 ekor, lebih 37.731 ekor.

Baca: Tenaga Medis Gelar Aksi, Eko: Tidak Mengganggu Pelayanan RSUD Sambas

Baca: Terkait Aksi Protes Kepada Managemen RSUD Sambas, Dinkes Bantu Cari Jalan Keluarnya

Total keseluruhan selama bulan ramadan sampai lebaran, ketersediaan komoditas ayam broiler ada 201.929 ekor, sementara kebutuhan 102.236 ekor, jadi dibangsi lebih 99.693 ekor. 

Buntaran menjelaskan, bahwa data tersebut berdasarkan data valid dengan perkiraan per ekor ayam broiler dengab berat 1.2 kilogram. 

"Kebutuhan daging ayam selama lebaran sekitar 35 sampai 40 ribu ekor. Sedangkan ketersediaan kita sekitar 66 sampai 73 ribu ekor. Jadi kita mengantisipasi sampai dua kali lipat," ujarnya, Senin (20/5/2019).

Buntaran menuturkan, selama ini harga ayam di pasar jika harga normal, berkisar Rp 35 ribu sampai Rp 40 ribu, itu daging ayam yang sudah bersih.

"Saat ini, harga di pasar sekitar Rp 40 ribu, biasanya kebutuhan H-7 sampai H-1 biasanya terjadi peningkatan harga ayam, namun perkiraan kami setinggi-tingginya pedagang mematok harga Rp 50 ribu," ungkapnya.

Namun kata dia, untuk tahun ini kami memprakirakan harga hanya sampai Rp 45 ribu saja, tidak sampai Rp 50 ribu.

Buntaran menjelaskan bahwa harga ayam broiler di tingkat petani rata-rata sekitar Rp 35 ribu, karena dari pembelian bibit sampai harga pakan berkisar Rp 27 ribu berat hidup yang di ambil dari kandang. Menjelang lebaran biasnya meningkat sampai Rp 33 ribu.

"Para peternak biasa menyebutnya harga setahun sekali, jadi kita menganggap itu masih dalam batas wajar," ujarnya.

Buntaran tidak merasa khawatir jika stok daging ayam tidak terpenuhi, sebab setiap tahun itu tidak pernah terjadi, malahan para peternak di Mempawah menjadi penyuplai ayam ke daerah lainnya.

"Dari yang sudah terdata, jumlah peternak dengan produksi ayam satu periode dibawah atau sama dengan 5.000 ekor ada 107 peternak, sedangkan yang skala 5.001 sampai 50.000 ekor ada 12 peternak," tutupnya.

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved