Peredaran Narkoba Marak, Ini Kata Edi Kamtono
Edi Rusdi Kamtono bersama Direktur Resnarkoba Polda Kalbar, Gembong Yudha dan Direktur Pemberdayaan Alternatif BNN RI
Penulis: Syahroni | Editor: Tri Pandito Wibowo
lihat foto
Peredaran Narkoba Marak, Ini Kata Edi Kamtono
PONTIANAK - Wali Kota Pontianak, Edi Rusdi Kamtono bersama Direktur Resnarkoba Polda Kalbar, Gembong Yudha dan Direktur Pemberdayaan Alternatif BNN RI, Andjar D, menjadi pemateri dalam rapat koordinasi memantapkan program pemberdayaan alternatif pada kawasan rawan dan rentan narkoba di Kalimantan Barat.
Edi Kamtono menyampaikan bahwa saat ini peredaran nerkoba semakin marak, bahkan tangkapan yang dilakukan aparat penegak hukum sudah tidak main-main lagi.
"Dulu itu tangkapan hanya gram paling tinggi ons tapi saat ini sudah main ratusan kilo. Baru saja kita dengar tangkapan 107 kg sabu dan ribuan pil ekstasi,'ujar Edi Kamtono saat menyampaikan materi, Senin (29/4/2019).
Lanjut disebutnya, Pontianak menjadi sasaran para pengedar maupun bandar menjual narkoba tersebut.
Letak kota yanf samgat strategis dapat didatangi dari laut, darat maupun udara maka semakin menjadikan para bandar untuk melakukan bisnis barang harap tersebut di Kota Pontianak.
Baca: TERPOPULER - Fadli Zon Sebut Mahfud MD Ngawur, Konser Sosmed LIDA 2019, hingga MotoGP Spanyol 2019
Baca: Kalbar 24 Jam - Jembatan Landak II Rampung, Banjir di Singkawang, hingga Danau Penyengat di Ketapang
