Kontraktor Tanggung Jawab Perbaiki Jembatan Roboh di Kedungkang
Junaidi menyatakan, jembatan wisata di Dusun Kedungkang, Desa Sepandan, Kecamatan Batang Lupar roboh
Penulis: Sahirul Hakim | Editor: Madrosid
Kontraktor Tanggung Jawab Perbaiki Jembatan Roboh di Kedungkang
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, KAPUAS HULU - Kabid Pariwisata, Dinas Pemuda, Olahraga, dan Pariwisata Kabupaten Kapuas Hulu, Junaidi menyatakan, jembatan wisata di Dusun Kedungkang, Desa Sepandan, Kecamatan Batang Lupar roboh, setelah diterjang angin kencang pada bulan yang lalu.
"Bangunan jembatan tersebut dibangun sepanjang 600 meter dan sekitar 200 meter roboh akibat angin kencang. Dimana menggunakan dana alokasi khusus (DAK) tahun 2018 sebesar Rp 1,9 miliar," ujarnya kepada wartawan, Selasa (19/3/2019).
Baca: PT New Kalbar Processors Gelar Bhakti Sosial Donor Darah dan Pemeriksaan Kesehatan Gratis
Baca: Pemprov Kalbar Aktifkan Posko Siaga Karhutla
Baca: Ketua FPRK Minta Aparat Penegak Hukum Kawal Dugaan Kasus Korupsi Temuan Audit BPKP
Pembangunan jembatan wisata tersebut, dikerjakan oleh pihak kontraktor dari CV Rasyid Raihan Group. Namun pihak kontraktor siap bertanggungjawab untuk memperbaiki. "Pastinya pengerjaan jembatan itu tak ada yang salah, sudah sesuai dengan spek. Hanya saja roboh dikarenakan kondisi alam sekitar," ungkapnya.
Sementara itu, Camat Batang Lupar Rusdi Hartono menjelaskan, robohnya jembatan Kedungkang dikarenakan kondisi alam, dimana terkena angin dan gelombang air danau.
"Tak mampu menahan kondisi alam, akhirnya sekitar 200 meter roboh," ujarnya.
Rusdi menuturkan, bukan jembatan yang roboh tapi gezebo yang ada di ujung jembatan tersebut juga ikut roboh.
"Yang pasti dari pelaksana sebelum membangun jembatan itu tidak mengerti kondisi alam sehingga pembangunan jembatan wisata tersebut jadi sia-sia," ungkapnya.