Diskes Akan Singkronkan Program Pembangunan Kesehatan Dengan Diskes Kabupaten/Kota Se-Kalbar

Pembangunan kesehatan di Kalbar telah menunjukkan yang cukup positif yang ditandai dengan peningkatan angka usia harapan hidup

Penulis: Hamdan Darsani | Editor: Tri Pandito Wibowo
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID/RIZKY PRABOWO RAHINO
Penjabat (Pj) Sekda Kalbar, Syarif Kamaruzaman saat diwawancarai usai buka acara di Aula Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Perbendaharaan (DJPb) Provinsi Kalimantan Barat, Selasa (26/2/2019) lalu. 

Diskes Kalbar Akan Singkronkan Program Pembangunan Kesehatan Dengan Diskes Kabupaten/Kota Se-Kalbar

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, PONTIANAK - Pj Sekda Kalbar Sy Kamaruzaman menuturukan pembangunan kesehatan merupakan salah satu program strategis yang bisa mendongkrak kesejahteraan masyarakat. Sabtu (2/3/2019)

"Pembangunan kesehatan di Kalbar telah menunjukkan yang cukup positif yang ditandai dengan peningkatan angka usia harapan hidup selama lima tahun terakhir," ujarnya.

Kendati demikian, meskipun angka harapan hidup masih dibawah standar nasional, dan masih ada beberapa aspek yang perlu diperbaiki.

Baca: Kalah Dramatis, Pelatih Smunju Akui Performa Pemain Menurun Drastis

Baca: TERPOPULER - Aksi Heroik Febrian Alia, Longsor di Melawi, Hingga Prediksi Wajah Bayi Syahrini-Reino

Baca: Sudah 3 Hari Pencarian, Warga Desa Bakau yang Tenggelam Belum Ditemukan

Baca: Antisipasi Kejahatan pada Dini Hari, Polsek Pontianak Timur Lakukan Kegiatan Blue Light Patrol

Ia menuturkan ada beberapa permasalahan kesehatan yang perlu ditangani dan dicarikan pemecahan masalah terkait pembangunan kesehatan, yakni Angka Kesehatan Ibu, Anak dan Status Gizi mengalami penurunan tetapi masih perlu perbaikan, angka kesakitan dan kematian akibat penyakit masih tinggi.

"Ketersedian tenaga kesehatan yang masih terbatas secara optimal, serta sejumlah permasalahan lain yang harus segera kita atasi dan ditemukan solusinya," ujarnya.

Terkati hal tersebut, melalui dinas kesehatan telah melalukan pembahasan bersama forum teknis perangkat daerah bidang kesehatan untuk melakukan upaya singkronisasi antara dinas kesehatan Provinsi Kalbar dengan Dinas Kabupaten/Kota se Kalbar dalam penyusunan RKPD.

"Forum tersebut harapanya dapat disepakati soal singkronisasi program prioritas, kesepakatan pendanaan, sinkronisasi indikator dan target kinerja, kesepakatan pendanaan, dan kesepakatan pembagian tugas," ujarnya.

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved