Ini Tanggapan Ketua BEM Fakultas Hukum UPB Terkait Program Saber Pungli Masuk Kampus
Negara ingin memberi pelayanan kepada masyarakat yang baik, tetapi implementasinya jarang sesuai dengan cita-cita negara tersebut
Penulis: Anggita Putri | Editor: Tri Pandito Wibowo
Ini Tanggapan Ketua BEM Fakultas Hukum UPB Terkait Program Saber Pungli Masuk Kampus
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID,PONTIANAK- Ketua BEM Fakultas Hukum Universitas Panca Bhakti, Asdi memberikan pendapat sebagai mahasiswa tentang rencana Saber Pungli Masuk Kampus.
Asdi mengatakan Aparatur negara adalah elemen yang diberikan oleh negara untuk menjaga, mengawasi, melaksanakan, dan menjalankan kebijakan peraturan perundang-undangan.
Namun pada kenyataannya sering kali tokoh-tokoh masyarakat atau oknum yang di beri kewenangan oleh UU, tidak menjalankannya sesuai yang di harapakan oleh negara. Dalam arti pemimpin suatu negara.
"Negara ingin memberi pelayanan kepada masyarakat yang baik, tetapi implementasinya jarang sesuai dengan cita-cita negara tersebut," ujar Asdi kepada Tribun Pontianak, rabu (27/2/2019).
Baca: Penerapan Saber Pungli di Kampus, Ini Tanggapan Wapresmawa Polnep Agung Prabowo
Baca: Wacana Satgas Saber Pungli Masuk Kampus, DPRD Kalbar Minta Pihak Kampus Dukung dan Terbuka
Baca: Warek 1 Untan Mendukung Satgas Saber Pungli Masuk Lingkungan Kampus
Seharusnya bukan hanya satgas saja yang diperkuat untuk melakukan penyelidikan tetapi masyarakat harus aktif dan mengambil andil dalam pengawasan kinerja aparatur negara sehingga apa yang di kerjakan oleh aparatur tersebut dapat terlaksana dengan baik.
"Masyarakat harusnya tidak segan-segan untuk melaporkan hal yang timpang itu kepada aparatur yang berwenang," tutup Asdi.