Ayah Cabuli Anak Tiri

BREAKING NEWS - Pergoki Suami Cabuli Putrinya Berusia 13 Tahun, HM Histeris

Ia seakan disambar petir ketika melihat secara langsung perbuatan bejat sang suami terhadap putrinya yang masih berusia 13 tahun

Penulis: Ferryanto | Editor: Rihard Nelson Silaban
Ilustrasi
Ilustrasi dugaan pencabulan ayah terhadap anak tirinya. 

Devi mengungkapkan bahwa untuk RM telah ditahan di Mapolresta Pontianak.

Devi Tiomana (orange) berbincang dengan warga.
Devi Tiomana (orange) berbincang dengan warga. (FACEBOOK/DEVI TIOMANA)

Kasus Siswi Kelas 6 SD Melahirkan Bayi Seberat 2,6 Kg

Kasus kejahatan seksual kembali terjadi. Ironisnya korban merupakan seorang siswa kelas 6 SD dan pelakunya masih kerabatnya.

Terletak di Provinsi Kalimantan Barat, Kabupaten Kubu Raya, Kecamatan Batu Ampar, terdapat seorang paman yang dengan tega mencabuli 2 orang keponakannya yang masih berusia 13 tahun dan duduk di bangku sekolah Dasar kelas 6.

Kedua keponakannya merupakan saudara kembar, yang mana satu di antaranya sampai hamil, sebut saja korbannya A dan B.

Direktur Yayasan Nanda Dian Nusantara Kalbar Devi Tiomana yang ditemui Tribun, mengungkapkan bahwa korban yang hamil saat ini telah melahirkan di salah satu Rumah Sakit di Kota Pontianak.

Korban telah melahirkan seorang anak laki-laki yang sehat, dengan berat 2,6 kg, sementara itu sang saudara kandung masih berada di Kecamatan Batu Ampar.

Devi mengungkapkan bahwa kasus ini pertama kali terkuak saat korban A (sebelumnya inisial AT,red) yang saat ini telah melahirkan ditanyai oleh guru kelasnya yang merasa curiga bahwa perut dari sang siswi semakin hari semakin membesar.

Sang guru pun bertanya kepada A dan kemudian sang guru yang curiga melaporkan hal ini ke pihak kepolisian.

Baca: Jadi destinasi Wisata Malam, Tjhai Chui Mie akan Bangun Kawasan Pasar Hongkong

Baca: Kasus Dana Kemah, Polda Metro Segera Panggil Ulang Dahnil Anzar Simanjuntak

Mengetahuinya hal itu, Devi menerangkan bahwa pihak kepolisian langsung melakukan penyelidikan, dan menanyai korban, serta dilakukan tes kehamilan.

Maka terkuaklah seluruh perbuatan bejat dari sang paman yang mencabuli kedua keponakannya hingga satu di antaranya hamil, dan hari ini telah melahirkan.

"Kejadian ini terbukanya bulan 12 lalu, si siswi ini ditanyai oleh gurunya, yang merasa curiga karena perutnya korban ini semakin besar, setelah ditanya dan pihak guru melaporkan ke pihak Kepolisian, atas kecurigaan ini, dan dibawa ke Puskesmas untuk di cek, ternyata benar, anak ini sedang hamil," ungkapnya.

Ia mengungkapkan bahwa kedua korban tinggal bersama dengan sang ibu dan pamannya yang berinisial SD (23) serta keluarga yang lain di rumah warisan keluarga sang ayah, yang mana sang ayah dari korban saat tidak diketahui dimana rimbanya.

"Ibunya ada juga tinggal di rumah itu, mereka ini tinggal di rumah warisan dari pihak ayah, lalu ada keluarga mereka yang lain juga. Jadi pelaku dan korban ini memang satu rumah," ungkapnya.

Devi mengungkapkan bahwa dirinya telah menemani korban di rumah sakit, saat korban hendak melahirkan.

Halaman
123
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved