Pro Futsal League
Penjaga Gawang Kancil BBK, MC Nustelu Sebut Gor Pangsuma Tak Layak Untuk Liga Pro
Insiden bocornya atap Gor Pangsuma saat pertandingan Futsal Liga Pro Kancil BBK kontra Black Steel Manokwari
Penulis: Muhammad Rokib | Editor: Madrosid
Penjaga Gawang Kancil BBK, MC Nustelu Sebut Gor Pangsuma Tak Layak Untuk Liga Pro
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, PONTIANAK - Insiden bocornya atap Gor Pangsuma saat pertandingan Futsal Liga Pro Kancil BBK kontra Black Steel Manokwari membuat pertandingan terpaksa dihentikan karena sejumlah pemain kerap kali terjatuh saat mengolah kulit bundar.
Penjaga gawang Kancil BBK, Maegel C Nustelu mengatakan kondisi Gor Pangsuma untuk pertandingan futsal kasta tertinggi di Indonesia sangat tidak layak, Sabtu (19/1/19).
Baca: Pasar Hongkong Hadir di Hotel Mercure Pontianak, Catat Hari dan Waktunya
Baca: Niat Salat Gerhana Bulan: Ini Tata Cara Shalat Gerhana Bulan atau Solat Khusuf
Baca: Cuplikan Pertandingan Kancil BBK Vs Black Steel Manokwari
MC Nustelu mengatakan hujan deras yang mengguyur Pontianak saat pertandingan adalah rencana Tuhan agar pemerintah melihat buruknya kondisi atap Gor Pangsuma.
"Pasti itu semua tadi rencana Tuhan buat pemerintah agar melihat kondisi ini, kalau dibilang layak atau tidak, ini sama sekali tidak layak," ujarnya.
Menurut palang pintu Kancil BBK itu pemerintah harus membesarkan mata untuk menyadari bahwa nama daerah diangkat dari prestasi olahraga.
"Kita bukan mengkritik pemerintah, tapi pemerintah harus sadar olahraga turut mengangkat nama daerah," ujar MC Nustelu.
Ia mengatakan sekali lagi bahwa insiden bocornya atap Gor Pangsuma itu pasti rencana Tuhan, jadi Tuhan berencana agar pemerintah melihat secara langsung.
Baca: Nekat Curi Belanjaan, Pria Ini Nyaris Jadi Bulan-Bulanan Warga
Baca: Syarif Amin Dukung Upaya Midji Bangun dan Rehab Gor
"Karena kondisi ini sudah sangat lama.
Kalau kejadian ini baru seminggu dua minggu tidak apa-apa, ini sudah bertahun-tahun," sesalnya.
MC Nustelu mengatakan kalau olahraga kita mau bagus, fasilitas olahraga kita harus bagus, karena itu sangat mendukung.
"Karena ini sekelas liga futsal kasta tertinggi di Indonesia," ucapnya.
Saat pertandingan Futsal Liga Pro saat itu, ditonton langsung oleh Gubernur Kalbar, Sutarmidji dan Wali Kota Pontianak, Edi Kamtono.
Midji saat itu melihat langsung kekalahan yang ditelan oleh tim kebanggan Kalimantan Barat yang juga tuan rumah, Kancil BBK dari tim tamu Black Steel Manokwari.