Mengajar Sambil Berwirausaha, Puji: Bisa Berbagi Rezeki

Mengajar Sambil Berwirausaha, Puji: Bisa Berbagi Rezeki 

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, PONTIANAK - Menjadi seorang Dosen, sekaligus berwirausaha adalah hal yang digeluti Puji Astuti saat ini.

Bukan tanpa alasan, kedua hal itu memang menjadi dua hal yang menghantarnya terhadap mimpi dan passionnya.

PujiAstuti memang telah lama memiliki cita-cita menjadi dosen, tapi ia juga punya keinginan mulia berbagi dengan orang lain.

"Mungkin karena aku suka ngomong dan seneng aja cerita-cerita gitu kalo tahu sesuatu," kata Puji Astuti.

Apalagi, Puji mengaku ia menyukai penelitian sejak melanjutkan studi di Belanda, dan hal itu bisa ia temui saat menjadi dosen.

Baca: Link LIVE STREAMING Pro Futsal League 2019, Ada Kancil BBK Langsung dari Pontianak

Baca: Ratusan Pendukung Kancil BBK Padati GOR Pangsuma Pontianak

Tapi di Indonesia, penghasilan dosen tidak cukup besar menurut dia.

Apalagi Puji ingin bisa mengajar dengan tenang tanpa khawatir masalah uang.

Dulu waktu kuliah di IPB, banyak dosennya  yang ngajar karena passion, tapi gaji sudah tidak butuh karena mereka punya usaha.

Bahkan banyak diantara dosen-dosen disana membuka asrama gratis untuk para mahasiawa dari daerah yang kurang mampu.

Hal itulah yang menginspirasi Puji, ia berharap bisa berbagi rejeki ke orang lain seperti halnya para Dosennya dulu.

Baca: Jelang Kancil BBK Vs Black Steel Manokwari, Suporter Mulai Padati GOR Pangsuma

Baca: Dirlantas Polda Kalbar Siap Gelar Millenial Road Safety Festival

Maka selain mengajar di Akademi Kebidanan Aisyiyah Pontianak, ia mulai belajar buka usaha.

Dengan temannya, Puji membuka jasa Fotokopi di Jalan Ampera Pontianak.

"Minimal kalo punya usaha bisa bagi rezeki buat karyawan lah kalo di kampus kan bagi-bagi ilmu," kata Puji Astuji

Selain itu, menjadi pengusaha juga bisa membantu membuka lapangan kerja untuk orang-orang yang kurang beruntung.

"Memang buka usaha gak mudah ya, ini juga masih sambil belajar kok, tapi ya bismillah aja diniatkan yang baik insyallah nanti selalu ada jalan," tutup Puji Astuti.