Deretan Insiden di Pasar Puring Siantan, Dari Ditemukan Mayat Bugil Hingga Perkelahian Sadis
Deretan Insiden di Pasar Puring Siantan, Dari Ditemukan Mayat Setengah Bugil Hingga Perkelahian Sadis
Deretan Insiden di Pasar Puring Siantan, Dari Ditemukan Mayat Setengah Bugil Hingga Perkelahian Sadis
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID - Deretan Insiden di Pasar Puring Siantan, Dari Ditemukan Mayat Setengah Bugil Hingga Perkelahian.
Warga Siantan dihebohkan dengan perkelahian di Pasar Puring Pontianak Utara pada Jumat (18/1/2019).
Baca: Warga Ketakutan Lihat Perkelahian di Pasar Puring
Baca: Drone Foto - Begini Aktivitas Masyarakat di Pasar Puring Siantan Dilihat dari Udara
Insiden yang hebohkan warga sekitar ini ternyata tak hanya sekali terjadi disana.
Tribunpontianak.co.id berhasil merangkum berbagai insiden yang terjadi di Pasar Puring.
Berikut beberapa insiden di Pasar Puring Siantan yang gemparkan warga.
1. Perkelahian di Pasar Puring, Satu Orang Tangannya Hampir Putus

Peristiwa perkelahian menghebohkan warga Pontianak Utara tepatnya di kawasan Pasar Puring Jalan Khatulistiwa Kelurahan Siantan Tengah, Jumat (18/1/2019) sekitar pukul 14.30 WIB.
Dari informasi yang dihimpun tribunpontianak.co.id di lokasi, permasalahan ini diduga akibat perebutan lahan/lapak tempat jualan yang berada di Pasar Puring Siantan Kecamatan Pontianak Utara.
Adapun korban diketahui bernama Mahdi (52) warga Jalan Parit Makmur Kelurahan Siantan Hilir yang berprofesi sebagai pedagang.
Dan satu lagi seorang buruh harian lepas bernama Husein (44) warga Jalan Parwasal RT/RW 002/.006 Kelurahan Siantan Tengah.
Diketahui, pelaku berinisial EG dan KG berhasil melarikan diri dan belum diketahui keberadaannya lantaran masih dalam pencarian pihak berwajib.
Untuk kronologi kejadian, sekitar pukul 14.30 WIB tepatnya di Pasar Puring depan Koramil Siantan terjadi perkelaian antara Mahdi yang dikeroyak oleh dua orang dengan inisial EG dan CG.
Kemudian, saat itu pula datang seorang pria bernama Husein untuk melerai perkelahian tersebut.
Namun, ketika melerai tiba-tiba pelaku mengarahkan senjata tajam ke kepala Husen.
Kemudian masyarakat sekitar pasar berdatangan untuk melerai perkelahian tersebut.