Pemkab Kayong Utara Hidupkan Lagi Jamkesda
Semua warga, baik yang berpenghasilan menengah ke bawah maupun menengah ke atas boleh menikmati program kesehatan gratis ini.
Penulis: Faiz Iqbal Maulid | Editor: Dhita Mutiasari
Laporan Wartawan Tribun Pontianak, Adelbertus Cahyono
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, KAYONG UTARA - Wakil Bupati Kayong Utara, Effendi Ahmad menyatakan akan menghidupkan kembali program Jaminan Kesehatan Daerah (Jamkesda).
Jamkesda sengaja diaktifkan kembali sebagai solusi untuk mengakomodir warga yang belum tercatat sebagai anggota BPJS Kesehatan dan untuk warga yang kartu BPJSnya masih bermasalah.
Sebagaimana diketahui, sampai saat ini Pemerintah Kabupaten Kayong Utara masih memberlakukan program kesehatan gratis untuk semua warganya.
Baca: Upah Honorer Pemkab Kayong Utara Naik, Ini Sumber Dananya
Baca: TRIBUN WIKI : Daftar Kecamatan di Kabupaten Kayong Utara
Baca: Rusunawa Harapan Jaya Siap Huni, Pemkot Tunggu Penyerahan Pusat
Tanggungan BPJS warga setiap bulannya dibayarkan oleh Pemerintah Kabupaten.
Semua warga, baik yang berpenghasilan menengah ke bawah maupun menengah ke atas boleh menikmati program kesehatan gratis ini.
"Nanti warga (yang tergabung dalam Jamkesda) tinggal menunjukkan KTP saja saat berobat," kata Effendi di Kantor Bupati Kayong Utara, Sukadana, Jumat (11/1/2019).
Effendi mengungkapkan, Pemerintah Daerah sebelumnya menemukan ribuan kartu BPJS warga yang tidak memiliki Nomor Induk Kependudukan (NIK).
Menurutnya, ribuan data itu telah dihapus.
Warga yang memiliki kartu yang dianggap tidak invalid itulah yang kemudian dimasukkan dalam program Jamkesda.
"Sehingga ini nantinya diharapkan bisa lebih mempermudah warga," jelasnya.