Doa Akhir Tahun dan Doa Awal Tahun: Ustadz Abdul Somad Sampaikan 4 Pesan untuk Malam Tahun Baru

Doa Akhir Tahun dan Doa Awal Tahun: Ustadz Abdul Somad Sampaikan 4 Pesan untuk Malam Tahun Baru

Editor: Nasaruddin
NET
Ilustrasi Doa Akhir Tahun dan Doa Awal Tahun: Ustadz Abdul Somad Sampaikan 4 Pesan untuk Malam Tahun Baru 

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID - Doa Akhir Tahun dan Doa Awal Tahun: Ustadz Abdul Somad Sampaikan 4 Pesan untuk Malam Tahun Baru.

Doa Akhir Tahun dan Doa Awal Tahun ini lebih pas saat Tahun Baru Islam.

Namun, tak ada salahnya juga dibaca saat Tahun Baru 2019.

Ada sebagian orang yang ingin menghabiskan momen pergantian tahun bersama keluarganya di rumah.

Ada juga yang menghabiskannya dengan pergi berlibur ke suatu tempat.

Namun, tidak sedikit juga yang memilih untuk lebih mendekatkan diri pada Tuhan Yang Maha Esa.

Baca: Jimin BTS Kejutkan Penggemar Dengan Merilis Lagu Solo Pertamanya, Yuk Dengerin!

Baca: RAMALAN ZODIAK - Ada yang Lagi Naksir Kamu Nih!

Baca: Fadli Zon Sebut Banyak Bencana Era Rezim Ini, Ramai-Ramai Netizen Bully

Baca: Mencekam! Video Detik-detik Puting Beliung Hancurkan Rumah Warga, Allahu Akbar, Innalilahi!

Baca: Valentino Rossi atau Marc Marquez yang Terbaik? Ini Kata Legenda MotoGP Mick Doohan

Nah, jika kamu termasuk orang yang ingin lebih berserah diri pada Tuhan, berikut doa awal dan akhir tahun lengkap dengan bahasa Arab & artinya!

Nabi Muhmammad SAW mengajarkan umat Islam dianjurkan membaca doa khusus sebagai penutup tahun.

Walau sebenarnya yang diajarkan Nabi Muhammad adalah doa akhir tahun untuk tahun Islam atau hijriyah, namun kebanyakan ulama sekarang menganjurkannya juga untuk diamalkan di saat pergantian tahun baru masehi.

Tujuannya untuk mengimbangi hingar bingar pesta tahun baru, agar kita tak melulu bersenang-senang dan akan lebih baik jika kita mendekatkan diri ke Allah saja.

Dilansir dari laman islamidia.com, berikut ini Doa Akhir Tahun 2018 dan Awal Tahun 2019 :

1. Doa akhir tahun

اَللَّهُمَّ مَا عَمِلْتُ مِنْ عَمَلٍ فِي هَذِهِ السَّنَةِ مَا نَهَيْتَنِي عَنْهُ وَلَمْ أَتُبْ مِنْه وَحَلُمْتَ فِيْها عَلَيَّ بِفَضْلِكَ بَعْدَ قُدْرَتِكَ عَلَى عُقُوبَتِي وَدَعَوْتَنِي إِلَى التَّوْبَةِ مِنْ بَعْدِ جَرَاءَتِي عَلَى مَعْصِيَتِكَ فَإِنِّي اسْتَغْفَرْتُكَ فَاغْفِرْلِي وَمَا عَمِلْتُ فِيْهَا مِمَّا تَرْضَى وَوَعَدْتَّنِي عَلَيْهِ الثّوَابَ فَأَسْئَلُكَ أَنْ تَتَقَبَّلَ مِنِّي وَلَا تَقْطَعْ رَجَائِ مِنْكَ يَا كَرِيْمُ

Latin :

"Allâhumma mâ ‘amiltu min ‘amalin fî hâdzihis sanati mâ nahaitanî ‘anhu, wa lam atub minhu, wa hamalta fîhâ ‘alayya bi fadhlika ba‘da qudratika ‘alâ ‘uqûbatî, wa 
da‘autanî ilat taubati min ba‘di jarâ’atî ‘alâ ma‘shiyatik.

Halaman
1234
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved