Polisi Ini Bantu Warga Lumpuh Layu Untuk Perekaman KTP Elektronik
Enggry membantu warga tersebut agar bisa memiliki identitas sehingga bisa menjalani pengobatan.
Penulis: Rivaldi Ade Musliadi | Editor: Jamadin
lihat foto
Laporan Wartawan Tribun Pontianak, Rivaldi Ade Musliadi
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, SEKADAU - Bhabinkamtibmas Polsek Belitang membantu warga yang mengalami lumpuh layu dan orang dengan masalah kejiwaan (ODMK) agar bisa melakukan perekaman KTP elektronik. Kedua warga tersebut, masing-masing Olipa (50) dan Batok (54). Keduanya, merupakan warga Dusun Maboh Permai, Desa Maboh Permai, Kecamatan Belitang.
Bhabinkamtibmas Polsek Belitang, Brigadir Enggry menuturkan, beberapa waktu lalu dirinya membantu warga yang mengalami lumpuh layu di Dusun Maboh Permai, Desa Maboh Permai, Kecamatan Belitang.
Baca: Bhabinkamtibmas Sepinggan Ikut Musrembang Desa
Ia mengungkapkan, satu di antara warga binaannya, Olipa sejak 1992 lalu mengalami lumpuh layu. Ditahun yang sama, ia juga tidak memiliki KTP lantaran hilang.
Selain itu, Enggry juga membantu Batok yang mengalami masalah kejiwaan atau disebut orang dengan masalah kejiwaan (ODMK). Enggry membantu warga tersebut agar bisa memiliki identitas sehingga bisa menjalani pengobatan.
“Kasihan warga tersebut sudah seperti mayat hidup. Warga tersebut (Olipa,) tidak mempunyai kartu tanda penduduk (KTP) dikarenakan sudah hilang dari tahun 1992 hingga saat ini,” ujarnya, Selasa (4/12).
Baca: Hadiri Perayaan Natal di Gereja DPDI Ekklesia Sibau Hilir, Ini Pesan Penting Wabup Pamero
Untuk itu, kata Enggry, dirinya membantu warga binaannya dalam perekamanan KTP massal seluruh Kecamatan belitang yang dipusatkan di GPU Kantor Desa Belitang II. Enggry mengatakan, dirinya berkoordinasi dengan pihak desa untuk meminta data keperluan pembuatan perekaman KTP.
“Kami juga membantu warga (Batok) membuat KTP untuk dikirim ke Puskesmas Selalong dalam rangka pengobatan. Warga tersebut mengalami masalah kejiwaan,” ucapnya.
Bhabinkamtibmas bersama pihak desa Maboh Permai langsung mendatangani rumah kedua warga tersebut. Keduanya langsung dibawa ke GPU Kantor Desa Belitang II, Kecamatan Belitang agar bisa melakukan perekaman KTP elektronik.
“Kepemilikan identitas atau KTP sangat penting. Paling tidak untuk keperluan lainnya, untuk pengobatan dan lain sebagainya mudah diurus karena sudah memiliki identitas. Mudah-mudahan ada perhatian terhadap warga binaan kami yang kondisinya memprihatinkan,” pungkasnya.
![[FULL] Pakar: Pak Prabowo Bilangnya Kerja untuk Rakyat? Kok soal Tunjangan DPR Tak Kunjung Bersikap?](https://img.youtube.com/vi/KUoE3M9iDyA/mqdefault.jpg)
