Atbah: Untuk Pemenuhan Kuota CPNS di Sambas, Kita Masih Evaluasi dan Berdiskusi
Pemkab Sambas akan mengambil langkah-langkah strategis untuk memenuhi kuota yang sudah ada.
Penulis: Muhammad Luthfi | Editor: Jamadin
Laporan Wartawan Tribun Pontianak M Wawan Gunawan
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, SAMBAS - Dari 6.424 peserta test CPNS di Kabupaten Sambas, hanya 166 orang yang memenuhi ambang batas Passing Grade.
Hal itu mendapat respon dari Bupati Sambas, Atbah Romin Suhaili. Terkait dengan itu, pihaknya sedang melakukan koordinasi dengan BKPSDMAD Sambas untuk mengambil langkah-langkah strategis dalam pemenuhan Kuota CPNS di Kabupaten Sambas.
"Saya baru menerima informasi kemarin, nanti saya akan mengajak teman-teman di kepegawaian (BKPSDMAD) untuk mendiskusikan terkait langkah-langkah yang dilakukan untuk memenuhi kebutuhan yang ada," ujarnya, Kamis (15/11/2018).
Menurutnya, Pemkab Sambas akan mengambil langkah-langkah strategis untuk memenuhi kuota yang sudah ada.
Baca: Hidayat: Sidomuncul Bantu 51.600 Orang Operasi Katarak Sejak 2011
Untuk itu, ia perlu untuk melakukan diskusi dan evaluasi terlebih dahulu berkaitan dengan hal tersebut.
"Karena dengan hasil saat ini formasi yang kita butuhkan tidak tercapai, jadi kita perlu mengevaluasi dan berdiskusi untuk mengambil langkah-langkah yang dibutuhkan," sambungnya.
Sementara itu, saat di konfirmasi apakah akan menyurati Kemenpan-RB sama seperti yang dilakukan oleh daerah-daerah lainnya yang juga tidak terpenuhi kuotanya.
Bupati Sambas itu mengatakan, itu bisa saja dilakukan nantinya. Atau bisa juga mengikuti apa yang dikatakan oleh Gubernur Kalimantan Barat Sutarmidji dengan cara di Peringkatkan dari nilai tertinggi.
Baca: Banyak Peserta Test CPNS Tak Penuhi Passing Grade, Arifidiar: Segera Konsultasi ke Pusat
"Saat ini belum, tapi Bisa saja (Menyurati Menpan-RB) bahkan mungkin ada ide-ide lain yang bisa dilakukan untuk memenuhi formasi yang ada, dan hak-hak orang untuk menjadi PNS bisa didapatkan," jelasnya.
"Iya bisa saja seperti itu (Urutan rengking/Nilai tertinggi) karena ada baiknya dengan perengkingan," tutupnya.