Warga Mempawah Mulai Kesulitan Cari Gas Elpiji 3 Kilogram

Iapun tak mengetahui apa alasan dari pihak Agen belum mengirim pasokan gas ke tokonya.

Penulis: Ferryanto | Editor: Jamadin
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID / FERRYANTO
Suasana di SPBU Desa Pasir, Kecamatan Mempawah Hilir saat warga mengantri untuk membeli gas elpiji 3 kg, Jumat (19/10/2018)   

Laporan Wartawan Tribun Pontianak, Ferryanto

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID,MEMPAWAH- Masyarakat Mempawah sudah  mengalami kesulitan untuk mendapatkan gas elpiji 3 kg. Tak jarang, warga Mempawah harus berputar - putar untuk dapat membeli gas elpiji 3 Kg. Kelangkaan ini terjadi sejak beberapa hari terakhir. 

Hal ini di ungkapkan oleh Hamzah seorang warga kelurahan Terusan, Kecamatan Mempawah Hilir Kabupaten Mempawah.

Ia mengatakan sejak sebulan terakhir dirinya sedikit kesulitan mencari gas ukuran 3 kg.

Baca: Inilah Jadwal Yang Akan Dihadiri Edi Kamtono Hari Ini, Jumat (19/10/2018)

"Gas elpiji ade, tapi sekarang toko banyak kosong, jadi kemarin saya nyari aga jauh - jauh, baru dapat, dan itu kemarin saya dapat dengan harga Rp22 ribu, biasanya Rp 20 ribu eceran, kalau di agen si tetap Rp16.500 tapi di agen juga banyak cepat abis,"ungkapnya, Jumat (20/10/2018).

Hal senada di ungkapkan juga oleh Ilyas, pedangan bahan Pokok di Pasar Tradisional Sebukit Rama, yang juga menjual gas elpiji 3 kg di tokonya.

Ia menyebutkan sejak beberapa waktu terakhir dirinya sedikit kesulitan untuk mencari gas ukuran 3 kg, bahkan hingga pagi ini dirinya belum mendmpatkan kiriman dari agen tempat yang biasa dirinya memesan. "Kalau langka pun Ndak ga, tapi emang mulai aga susah nyarinya,"ujarnya 

Iapun tak mengetahui apa alasan dari pihak Agen belum mengirim pasokan gas ke tokonya.

Ilyas berharap, kebutuhan akan Gas ini dapat segera di teratai, karena dinilainya gas merupakan sebuah kebutuhan pokok yang sangat penting bagi masyarakat.

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved