Verifikasi Faktual CPNS Kubu Raya, BKPSDM Catat Sementara Ada 821 Pendaftar
Menurutnya setelah dilakukan verifikasi data kemudian dilakukan seleksi administrasi untuk melanjutkan ke fase berikutnya.
Penulis: Try Juliansyah | Editor: Dhita Mutiasari
Laporan Wartawan Tribunpontianak, Try Juliansyah
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, KUBU RAYA - Hingga Jumat ini, diakui oleh Kepala BKPSDM Kubu Raya, Kusyadi dari 155 formasi yang dibuka telah ada 821 pendaftaran yang melalui portal sccn. Dimana di sekretariat pendaftaran di Kantor Bupati Kubu Raya juga telah dilakukan pendaftaran secarA faktual di kantor BKPSDM di komplek kantor Bupati Kubu Raya.
"Dari formasi 155 ada tenaga teknis, kesehatan dan guru, sampai pagi melalui portal sscn 821pendaftar. Dan yang sudah menyampaikan pendaftaran faktual 98 orang, di sekretariat panitia," ujarnya.
Baca: Virus Rubella Ancam Warga Pontianak, 36 Anak Alami Cacat
Baca: Laudya Cynthia Bella Curhat di InstaStory, Dapat Perlakuan Tak Menyenangkan dari Sopir Taksi
Menurutnya setelah dilakukan verifikasi data kemudian dilakukan seleksi administrasi untuk melanjutkan ke fase berikutnya.
"Nantinya panitia seleksi melakukan verifikasi data dari yang sebelumnya mendaftar melalui portal. Jika lolos administrasi baru akan melanjutkan ke seleksi kompetensi dasar," lanjutnya.
Untuk pendaftaran secara faktual diakuinya juga telah ditambah waktunya selama lima hari. "Untuk verifikasi data ini dari awal pembukaan 26 sepeyer hingga 15 Oktober mendatang. Ini ditambah lima hari yang sebelumnya hanya sampai tanggal 10 Oktober saja," ungkapnya.
Ia memperkirakan untuk tahun ini jumlah pendaftar tidak akan sebanyak tes CPNS sebelumnya.
"Saya perkirakan tahun ini sekitar 1600 an pendaftar saja karena formasinya juga tidak terlalu banyak. Sehingga untuk verifikasi faktual nya juga tidak terlalu menyulitkan," tuturnya.
Kendati demikian di sekretariat tetap dilakukan pemisahan pos-pos untuk pendaftar sehingga diharapkan olehnya ini semakin memudahkan.
"Jadi untuk Formasi teknis sendiri, Kesehatan sendiri dan Guru sendiri, ini agar lebih mudah dan cepat dalam verifikasi faktual nya," tutupnya.