Peserta Latpim dari Lembaga Administrasi Negara Lakukan Penelitian di Mempawah

Pada visitasi ini, Para Peserta Latpim Tingkat 2 ini akan mengunjungi Desa Nusapati dan Desa Peniraman yang terletak di Sungai Pinyuh

Penulis: Ferryanto | Editor: Dhita Mutiasari
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID/ FERRYANTO
Penyerahan Cinderamata dari Wakil Bupati Mempawah Gusti Ramlana ke Widyaiswara Utama, Bambang Santo Pratomosunu, Senin (27/08/2018). 

Laporan Wartawan Tribun Pontianak Ferryanto

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID,MEMPAWAH- Hari ini Pemda Mempawah yang di pimpin langsung oleh Wakil Bupati Mempawah Gusti Ramlana dan Pj Sekda Mempawah Ismail beserta sejumlahbKepala SKPD di Kabupaten Mempawah menyambut rombongan Visitasi Kepemimpinan Nasional, dari Lembaga Administrasi Negara Jakarta. Senin (27/08/2018).

Lembaga Administrasi Negara melalui Widyaiswara Utama, Bambang Santo Pratomosunu mengatakan bahwa kunjungan pihaknya ke Kabupaten Mempawah untuk mendampingi para peserta Latpim Tingkat 2 angkatan XVII yang teridiri Pejabat Eselon 2 dari Pemerintah Pusat.

Baca: Pemda Mempawah Mendapat Kunjungan Latpim Tingkat 2 Lembaga Administrasi Negara

Baca: Tim KLHK Segel Lima Perusahaan Lantaran Karhutla di Kubu Raya, Ini Desakan WALHI Kalbar

Pada visitasi ini, Para Peserta Latpim Tingkat 2 ini akan mengunjungi Desa Nusapati dan Desa Peniraman yang terletak di Kecamatan Sungai Pinyuh Kabupaten Mempawah.

Dengan adanya kegiatan Visitasi ini sendiri di harapkan peserta yang ada dapat melihat, mendalami, dan menganalisa permasalahan yang ada, kemudian nemberikan solusi alternatif pemecah masalah yang ada di daerah.

Selain itu, di harap pula kegiatan ini dapat menjadi Referensi bagi para peserta dalam menyusun proyek perubahan individu, dan dapat pula menjadi sarana dalam menyampaikan sumbangan pemikiran bagi peningkatan kemajuan Daerah / Desa yang di kunjungi, melalui alternatif Pemecahan masalah secara inovatif dengan memperharikan ke arifan lokal.

"Mudah - mudahan hasil kajian atau penelitian yang ada nantinya dapat di tindak lanjuti dan digunakan sebagai bahan pembuatan kebijakan,"ungkapnya.

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved