Tak Menyangka, Dua Perempuan Bersaudara Melahirkan Bersamaan

Ini hampir terasa tak nyata di rumah sakit, tapi senang saat pagi kita mengunjungi kamar satu sama lain untuk mengobrol.

Editor: Jamadin
ISTIMEWA
Natasha Palmer dan Chantelle Grace bersama bayinya - Solent News & Photo Agency 

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID - Dua perempuan bersaudara bernama Chantelle Grace dan Natasha Palmer melahirkan di waktu yang sama. Kakak adik ini memang sama-sama sedang hamil besar.

Namun, keduanya tak menyangka jika akan melahirkan di saat yang sama

Awalnya Chantelle masuk rumah sakit terlebih dulu. Wanita usia 30 tahun tersebut sudah dirawat di rumah sakit selama 12 jam. Setelahnya, sang adik, Natasha dilarikan ke rumah sakit yang sama.

Natasha ditempatkan di kamar sebelah Chantelle untuk melahirkan anak pertamanya.

Dirinya melahirkan putrinya yang kemudian diberi nama Phoebe Bendall pada pukul 2.15, sekitar 45 menit setelah ia tiba di rumah sakit, melansir Mirror.

Baca: Panas Meningkat, Pemerintah di Negara Ini Larang Warganya Hubungan Seks Pada Siang Hari

3 Jam sesudahnya, Chantelle melahirkan bayi laki-laki bernama Lennox Grace pada pukul 5.20.

Tanggal kelahiran Chantelle dan Natashe mundur seminggu dari yang sudah diprediksi. 

Chantelle sebenarnya diprediksi melahirkan pada 29 Juli. Sedangkan, adiknya yang berusia 27 tahun dijadwalkan akan melahirkan pada 30 Juli. Kelahiran 2 bayi di hari yang sama adalah hal yang relatih jarang terjadi.

Namun, 2 saudara yang tinggal di tempat berbeda ini justru mengalaminya. Keduanya sebenarnya menghindari untuk melahirkan pada 30 Juli. Sebab, tanggal tersebut adalah tanggal ulang tahun putra tertua Chantelle.

Saat wanita asal Newport, Isle of Wight ini sudah masuk ke St Mary's Hospital, dia mendengar keluarganya di depan kamar.

"Aku sedang di ruang persalinan ketika mendengar suara di koridor dan itu adalah suami Natasha, Jamie," jelasnya pada Mirror.

Baca: Sutarmidji Akan Tandatangani Perwa Terkait Karhutla di Pontianak, Ini Bocoran Isinya 

Suami Chantelle, Matthew, akhirnya memeriksa dan mengatakan bahwa Natasha ada di ruang sebelah bersiap melahirkan. "Aku tak bisa mempercayainya," jelasnya.

Chantelle juga sempat mendengar suara ibunya berteriak, diikuti suara bayi menangis.

Ia lega karena persalinan Natasha berjalan lancar. "Setelah itu aku tak memikirkan hal lain selain betapa sakit yang aku rasakan."

Sebelum melahirkan, kedua saudara ini sempat berbicara lewat telepon. "Ini hampir terasa tak nyata di rumah sakit, tapi senang saat pagi kita mengunjungi kamar satu sama lain untuk mengobrol."

Chantelle dan Natasha bertemu setiap hari dan saling mendukung selama kehamilan mereka.

Mereka juga berbagi pengalaman tak mengenakan tentang cuaca panas dan badan yang membengkak. "Aku rasa anak-anak kami akan tumbuh jadi dekat.

Mereka akan bermain sepanjang waktu. Aku sangat tak sabar." 

Sumber: TribunStyle.com
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved