Kepala Regu Manggala Agni Duga Penyebab Karhutla di Medan Jaya Karena Ulah Manusia

Ia mengungkapkan, salah satu kendala yang mereka alami saat berupaya memadamkan api adalah sumber air yang tersedia tidak cukup memadai.

Penulis: Faiz Iqbal Maulid | Editor: Dhita Mutiasari
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID/ ADELBERTUS CAHYONO
Personel gabungan yang terdiri atas anggota Polri, TNI, dan Manggala Agni berupaya memadamkan api yang membakar lahan gambut seluas 10 hectare lebih di Desa Medan Jaya, Kecamatan Simpang Hilir, Kayong Utara, Selasa (14/8/2018). 

Laporan Wartawan Tribun Pontianak, Adelbertus Cahyono

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, KAYONG UTARA - Kepala Regu Manggala Agni Kayong Utara, Andri Susanto menduga kebakaran lahan gambut di Desa Medan Jaya, Kecamatan Simpang Hilir, Senin-Selasa (13-14/8/2018) disebabkan oleh ulah manusia.

Menurutnya, api tidak mungkin tiba-tiba muncul sendiri kalau tidak ada yang menyalakan.

Baca: Gapki Kalbar Turut Monitor Hotspot

Baca: 469 Titik Panas Picu Polusi Asap di Kalbar, Dinas Pendidikan Waspada Akibat Fatal Ini

"Karena sembilan puluh sembilan persen namanya api itu kan asalnya dari manusia," katanya.

Meski demikian, Ia mengaku belum berani menyimpulkan secara pasti siapa yang membakar lahan tersebut.

Ia mengungkapkan, salah satu kendala yang mereka alami saat berupaya memadamkan api adalah sumber air yang tersedia tidak cukup memadai.

Ia juga menyebut jumlah personel dan peralatan yang dimiliki Manggala Agni masih sangat terbatas.

"Kesulitan yang kedua itu penumpukan bahan bakar yang dua tahun belakangan itu kan tidak ada terjadi kebakaran, bahan bakarnya menumpuk, setelah terjadi kebakaran susah dikendalikan," pungkasnya.

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved