Kapolres Sanggau: Semua Instansi dan Lapisan Masyarakat Terlibat Untuk Mengawasi
Kapolres Sanggau, AKBP Imam Riyadi menyampaikan, terkait dengan pengawasan jalan tikus di perbatasan Entikong
Penulis: Hendri Chornelius | Editor: Madrosid
lihat foto
Laporan Wartawan Tribun Pontianak, Hendri Chornelius
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, SANGGAU - Kapolres Sanggau, AKBP Imam Riyadi menyampaikan, terkait dengan pengawasan jalan tikus di perbatasan Entikong, semua instansi dan semua lapisan masyarakat terlibat dalam mengawasinya.
“Tinggal bagaimana komitmen kita. Yang jelas pemerintah sudah memberikan kebijakan dengan 600 RM untuk belanja masyarakat, tolong jangan disalahgunakan, ” tegasnya.
Lanjutnya, Jangan dijadikan ada celah, sehingga nantinya disalahgunakan oknum, mengkomfulur barang-barang yang masuk ke wilayah perbatasan.
Baca: Ikuti 12 Cabang Lomba dan Diapit Dua Juara Pesparawi Tahun Lalu, Maluku Utara Termotivasi Juara
“Ini harus diantisipasi, masyarakat harus cerdas. Siapa yang mau melindungi produk-produk kita kalau tidak kita semua, ” ujarnya.
Kapolres juga berharap, pemerintah harus mampu menyediakan produk-produk sembilan bahan pokok sembako khusunya diwilayah perbatasan Entikong.
“Produk-produk Indonesia harus membanjiri wilayah perbatasan, sehingga saya yakin, lambat laun ketergantungan kita dengan produk negara tetangga akan habis, sehingga yang muncul adalah produk dalam negeri yang bisa membanjiri diwilayah perbatasan, ” pungkasnya.
