Dari Hasil Menoreh Karet, Kakek 94 Tahun di Sambas Akhirnya Naik Haji
Salah satu jama'ah calon haji asal kabupaten Sambas yang menunaikan ibadah haji tahun ini ada yang sudah menyentuh usia 94 tahun.
Penulis: Muhammad Luthfi | Editor: Rizky Zulham
Laporan Wartawan Tribun Pontianak M Wawan Gunawan
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, SAMBAS - Salah satu jama'ah calon haji asal kabupaten Sambas yang menunaikan ibadah haji tahun ini ada yang sudah menyentuh usia 94 tahun, Selasa (31/07/2018).
Jama'ah tersebut bernama Bujang Abas Daud (94), yang lahir di Sekura 24 Oktober 1924 silam.
Jama'ah yang beralamat tempat tinggal di RT 03/RW 01 Dusun sebunut, Desa Galing, Kecematan Galing tersebut menjadi jama'ah haji yang paling tua yang diberangkatkan pada tahun ini.
Di usia sepuhnya, Kakek Daud ia biasa di sapa berangkat sendiri setelah menabung selama kurang lebih tiga tahun.
"Nabung, tige tahun ini. Kerjenye Nureh (Petani karet)," ujarnya.
Baca: 144 Calon Jamaah Haji Sintang Besok Akan Berangkat ke Pontianak
Kakek dengan empat orang anak tersebut mengaku dirinya menabung dari hasilnya sebagai petani karet dan lada selama tiga tahun terakhir.
Oleh karenanya ia mengatakan kebetulan juga memiliki kelebihan rezeki ia langsung mendaftarkan diri untuk berhaji, selain hasil tabungannya sendiri ia juga mengatakan ada dibantu oleh anak-anaknya dalam mendaftarkan diri sebagai jama'ah calon haji.
Ia menjelaskan, diusianya yang sudah tidak lagi muda ia mengaku masih sering turun lansung untuk menyadap karet di kebun miliknya. Namun apabila dalam keadaan kurang sehat ia memilih untuk beristirahat dirumah dan tidak melakukan aktifitas yang berat-berat.
"Kalau sehat badan pergi ke kebun," sambungnya.
Sementara itu, saat ditanyakan mengenai apa rahasia masih sehat di usia 94 tahun. Kakek Daud menjawab jikalau dirinya masih sering berolahraga atau hanya sekedar berjalan kaki untuk menjaga stamina agar tetap bugar.
"Rajin olahraga, jalan kaki juga sering," ujarnya kepada awak media sambil melontarkan senyum keramahannya.
Sedangkan untuk persiapan keberangkatan haji, kakek Daud sudah menyiapkan segala macam keperluan pribadinya. Selai itu, ia juga membawa sedikit makanan untuk keperluannya diperjalanan atau selama nanti di asrama haji.
"Pakaian, beras kopi gula dan lauk pauk macam pisik (Ikan Tri)," paparnya.
Untuk diketahui, kakek empat orang anak dan empat orang cucu tersebut datang ke asrama haji dengan diantar oleh anak dan keluarganya. Di akhir wawancara, ia meminta Do'y agar selama perjalanan ibadah hajinya dimudahkan, dan bisa menjadi Haji yang mabrur nantinya. (One)
Caption : Bujang Abas Daud, Jama'ah Haji Asal Dusun Sebunut, Desa Galing, Kecematan Galing, Kabupaten Sambas Berusia 94 Tahun, Selasa (31/07/2018).