TNI Bersama BPBD dan Manggala Agni Padamkan Titik Api di Perbatasan Singkawang Bengkayang
TNI sudah digerakkan bersama manggala agni dan BPBD ke daerah perbatasan Singkawang Bengkayang untuk memadam titik api.
Penulis: Ridhoino Kristo Sebastianus Melano | Editor: Dhita Mutiasari
Laporan Wartawan Tribun Pontianak, Ridhoino Kristo Sebastianus Melano
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, SINGKAWANG - Dandim 1202/Singkawang, Letnan Kolonel Inf Abdul Rahman mengatakan, cuaca sangat panas, beberapa hari sebelumnya juga sudah banyak titik hotspot di wilayah tanggungjawabnya Singkawang, Bengkayang dan Sambas.
"Wilayah Bengkayang yang rawan ialah koramil Sungai Raya karena berbatasan dengan Sungai Duri, Mempawah yang memang rangkaian lahan gambut," katanya, Selasa (24/7/2018).
Baca: Sekda Kayong Utara Buka Sosialisasi Permendagri
Baca: Sebagai Pendongkrak Perekonomian, Desa Wajib Miliki BUMDes
Baca: Ini Imbauan Plt Kadisporapar Kalbar kepada Para Juara Popda
TNI sudah digerakkan bersama manggala agni dan BPBD ke daerah perbatasan Singkawang Bengkayang untuk memadam titik api.
Termasuk meminta pada BPBD provinsi untuk bantuan water booming karena lahan tersebut kekurangan air.
Untuk wilayah Kabupaten Sambas paling rawan di daerah koramil jawai dan semparuk.
"Bukan lagi pantau, kita langsung turun, termasuk kita gerakkan dari Brigrif dan Yonif 641," ungkapnya. (doi)