Paket Salah Antar untuk Tahanan Polda Kalbar Diledakkan! Ternyata Ini Isinya
Pada pukul 20.00 WIB, Kabid Humas Polda Kalbar Kombes Pol Nanang Purnomo pun memberikan keterangan resminya.
Penulis: Hadi Sudirmansyah | Editor: Marlen Sitinjak
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, PONTIANAK - Markas Polisi Daerah (Mapolda) Kalbar mendapat kiriman paket mencurigakan.
Paket itu dikirim melalui jasa ekspedisi, yang kemudian ditahan petugas jaga Polda Kalbar, Jumat (20/7/2018) petang.
Paket ini sempat membuat geger markas polisi yang terletak di Jalan Ahmad Yani itu.
Tim Gegana Polda Kalbar turun tangan sekitar pukul 16.00 WIB.
Baca: 4 Fakta Tentang Paket Mencurigakan Untuk Tahanan Narkoba Polda Kalbar, Sengaja Diledakkan
Baca: PTPN 13 Sangat Kritis Picu Gejolak Ribuan Petani! Ini yang Dilakukan Manajemen
Baca: Banyak Yang Tak Tahu, Ternyata Ceker Ayam Miliki Manfaat Luar Biasa Untuk Tubuh Manusia
Baca: Jam Kelahiran Tentukan Kepribadian Seseorang, Lahir di Jam Ini Punya Kecerdasan Tinggi
Baca: 5 Artis Top Tewas Dengan Tragis, Kasus Pembunuhan Paling Misterius Yang Tak Pernah Terungkap
Dari informasi yang dihimpun Tribun di lapangan, paket itu terbungkus dengan kotak kayu.
Saat dikonfirmasi, awalnya Kabid Humas Polda Kalbar, Kombes Pol Nanang Purnomo, enggan berkomentar banyak.
"Masih kami dalami apa isinya. Sebentar, saya nanti beri keterangan resmi saja," ujarnya singkat.
Awalnya, paket itu diperiksa petugas jaga pos depan Polda.
Dikarenakan mencurigakan, maka paketan tersebut dinetralisir.

Baca: Waode Sofia Diusir Iis Dahlia Cs hingga Evi Masamba Datang Menolong, Tonton Videonya!
Baca: Ramalan Zodiak - Berhati-hatilah Memberikan Nasehat, Akibatnya Bisa Fatal
Kemudian petugas gegana beserta aparat Polda langsung melakukan penyelidikan.
Awalnya, paket yang mencurigakan itu diantar dengan mobil bernopol KB 1307 XX dan dikemudikan Taufik Hidayat (35) warga Jl Srikaya, Kelurahan Sui Jawi Luar, Pontianak Barat.
Dari informasi petugas, paket ditujukan kepada seorang tahanan kasus Narkotika.
Namun paket tersebut berhasil diamankan anggota jaga.
Setelah diperiksa, terdapat rangkaian kabel dan dinamo di dalam paket tersebut.
Petugas jaga langsung berkoodinasi dengan Tim Gegana.
Sementara itu, Iwan, security (satpam) persekolahan Gembala Baik Pontianak, yang berjaga di depan Mapolda Kalbar, mengaku mendengar dua kali ledakan.
Tetapi ia tidak mengetahui asal muasal bunyi ledakan tersebut.

Baca: TERPOPULER - Dari Dokumen Tambahan CPNS 2018 Hingga Prediksi Barito Putera vs Persib Bandung
Baca: Nagita Slavina Kaget, Raffi Ahmad Bayar Makan Siang Sampai Rp 13 Juta
Yang ia tahu, ledakan itu berasal dari depan sebelah kiri dari pos penjagaan persekolahan.
"Jelas sekali bunyinya, dua kali. Yang pertama suaranya agak kuat dan yang kedua agak kecil," terangnya.
Ia menerangkan, saat itu dirinya sedang bertugas bersama rekannya, dan bunyi ledakan itu di perkirakan diatas pukul 17.00 WIB.
"Bunyi ledakan itu sekitar jam lima lewat, belum masuk Mahgrib," tuturnya.
Pada pukul 20.00 WIB, Kabid Humas Polda Kalbar Kombes Pol Nanang Purnomo pun memberikan keterangan resminya.
"Isinya elektronik, mereka yakni jasa pengiriman salah antar. Seharusnya paket kiriman dari pihak keluarga Ibu Manda itu berisikan makanan, tapi pihak jasa pengiriman barang mengantarkan paket berisikan elektronik," ujar Kombes Nanang.
Dikatakannya, Ibu Manda tahanan narkoba Polda Kalbar itu biasa mendapatkan kiriman makanan dari pihak keluarganya, tapi hari ini ia mendapatkan kiriman yang berisikan elektronik.
"Maka dari itulah kita curiga," katanya
Ia menjelaskan, setelah dilakukan pemeriksaan, maka paket tersebut sengaja diledakan di tempat yang aman.
"Dan memang isinya barang elektronik," terang Kombes Nanang. (Hadi Sudirmansyah)
Like Tribun Pontianak Interaktif on Facebook: