Pemkab Kubu Raya Bakal Buka 3 Jalur Mekanisme Penerimaan Pegawai RSUD

Laporan Wartawan Tribunpontianak : Try Juliansyah

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, KUBURAYA - Rumas Sakit Umum Daerah (RSUD) Kubu Raya masih dalam proses pembangunan yang direncanakan akan selesai akhir 2018.

Tentu saja nantinya rumah sakit tersebut membutuhkan tenaga media maupun tenaga teknis lainnya.

"Memang untuk tenaga medis dokter spesialis yang wajib nya satu untuk rumah sakit tipe D, tetapi kita sudah punya empat spesialis. Kemudian nanti juga di butuhkan sekitar 8 Dokter umum, 175 orang tenaga perawat untuk bekerja 3 Shift, selain itu untuk tenaga bidan di butuhkan sekitar 60 orang. Jadi kurang lebih 250-300 orang lah yang di butuhkan," ujar kepala dinas kesehatan Kubu Raya, Berli Hamdani.

Nantinya menurut dia dalam memenuhi tenaga medis tersebut akan dilakukan dengan tiga mekanisme.

Baca: Miliki Tujuan di Masyarakat, BKKBN Kalbar Peringati Hari Kependudukan Dunia dan Hari Lansia

"Pertama yaitu mengambil sebagian pegawai negeri dari puskesmas-puskesmas yang ada. Kemudian mekanis rekrutmen ke dua yakni dengan cara mengangkat tenaga honorer. Dan ke tiga melalui rekrtutmen CPNS 2018 yang di wacanakan akan di laksanakan Agustus mendatang," tuturnya.

Ia mengatakan untuk pegawai yang diambil dari Puskesmas nantinya akan disiapkan formulir. Namun tentunya menurut dia akan ada seleksi untuk bekerja di RSUD Kubu Raya.

"Kita sudah memyampaikan ke seluruh Puskesmas, bagi pegawai negeri yang tugas di Pusskesmas tetapi ingin beralih ke RS Kubu Raya. Kita sudah sampakan formulirnya, tetapi tetap kita seleksi, karena petugas rumah sakit itu harus memiliki kompetensi tertentu," lanjutnya.

Sementara untuk mekanisme melalui tes CPNS pihaknya juga telah mengajukan ke Kemenpan.

"Kita juga sudah menyampaikan ke Kemenpan, kurang lebih kita mengajukan 60 kuota khusus untuk tenaga medis di Rumah Sakit Kubu Raya nanti," tutupnya.