Sayangkan Peredaran Oli Palsu, Dewan Landak Harap Distributor Tak Bohongi Masyarakat
Anggota DPRD Landak juga menyangkan adanya oli palsu yang beredar. Tentu menurutnya itu sangat merugikan konsumen
Penulis: Alfon Pardosi | Editor: Madrosid
lihat foto
Laporan Wartawan Tribun Pontianak, Alfon Pardosi
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, LANDAK - Anggota DPRD Landak juga menyangkan adanya oli palsu yang beredar. Tentu menurutnya itu sangat merugikan konsumen.
"Kita hanya bisa sampaikan masyarakat untuk hati-hati dengan oli palsu. Mesti lebih teliti lagi, lihat segel dan beli ke tempat yang resmi," ujarnya kepada Tribun pada Kamis (12/7/2018).
Baca: Ribuan Umat Muslim Tumpah Ruah Hadiri Haul Akbar di Ponpes Darunnaim
Dirinya juga meminta penjual atau bengkel-bengkel mesti hati-hati jika membeli kepada distributor. "Karena biasanya masyarakat itu tidak tau, hanya percaya sama pihak bengkel saja," terangnya.
Dengan demikian pihak bengkel yang paling tau juga mesti teliti.
"Termasuk juga distributor, jangan hanya cari untung besar dengan harga murah. Kasian masyarakat dibohonggi," pintanya
