Pilgub Kalbar
Milton Crosby Imbau Tim dan Relawan Agar Bijak Bermedsos
Cagub Kalbar nomor urut 1, Milton Crosby dikunjungi oleh sejumlah relawan yang berasal dari Pinoh di rumahnya
Penulis: Chris Hamonangan Pery Pardede | Editor: Tri Pandito Wibowo
lihat foto
Laporan Wartawan Tribun Pontianak, Ridho Panji Pradana
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, SINTANG - Cagub Kalbar nomor urut 1, Milton Crosby dikunjungi oleh sejumlah relawan yang berasal dari Pinoh di rumahnya yang berada di Kabupaten Sintang, Kamis (24/05/2018).
Menurutnya, relawan Milton-Boy dari lintas agama yang berasal dari Pinoh, memberikan dukungan untuk bisa menang di Pilgub Kalbar 2018.
"Mereka sangat antusias dengan sepenuh hati dengan harapan bisa menyelesaikan proyek besar yakni pembentukan provinsi Kapuas Raya," kata Milton.
Baca: Safari Ramadan Forkopimka Sekadau Hilir
Selain itu juga mengharapkan agar infrastruktur jalan dapat ditingkatkan terutama yang menjadi tanggung jawab provinsi.
Kemudian juga diharapkan ada pengembangan ekonomi masyarakat kedepan baik disektor perkebunan dan pertanian.
"Intinya relawan silaturahmi dengan saya sebagai calon Gubernur Kalbar, karena saya memang tidak sempat pergi kelapangan dan mereka langsung bertemu dengan menyampaikan laporan kerja yang sudah dilakukan," bebernya.
Baca: Aparatur Desa Sekilap Dilantik dan Diambil Sumpah
Bupati Sintang dua periode ini mengatakan, ia mengajak dan selalu mengingatkan timnya agar bijak bermedsos dan tidak melakukan hate speech atau menyerang pihak lainnya.
"Saya mengingatkan pada tim agar tidak menggunakan medsos sembarangan, artinya tidak menyerang pihak lain dengan ujaran kebencian, namun gunakan medsos dengan cerdas, berkhidmat dan menyampaikan program kerja yang sudah sering kali disampaikan," ungkapnya.
Baca: Drum Corps Untan Tampilkan Keunikan yang Khas Pada Aspek-Aspek Ini
Milton pun kembali menegaskan jika pemberdayaan ekonomi rakyat, peningkatan infrastruktur berkaitan dengan jalan, jembatan, telekomunikasi, pelabuhan laut dan udara, serta penataan wilayah pemerintahan melalui pemekaran baik pemekaran desa, kecamatan, kabupaten kota dan Provinsi merupakan prioritasnya ketika jadi Gubernur.
Termasuk pula menata infrastruktur, membangun ekonomi rakyat, menekan angka pengangguran, dan menciptakan lapangan kerja baru.
