Pilgub Kalbar
Warga Lembah Beringin Terharu Didatangi Sutarmidji
"Ini pertama kali calon gubernur datang ke sini. Jujur saja kami sangat senang dan merasa ada harapan desa kami maju...,"ujarnya
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID - Suasana haru dan bangga dirasakan seluruh masyarakat desa Lembah Beringin, Nanga Mahap, Sekadau saat dikunjungi oleh calon gubernur Kalimantan Barat nomor urut 3, Sutarmidji, Senin (23/4) pagi. Hal ini lantaran Sutarmidji menjadi satu-satunya kandidat Gubernur yang mau bersilaturahmi ke desa, yang terletak di dalam kawasan perkebunan Sawit tersebut.
Tokoh masyarakat desa Lembah Beringin, Supardi (40), mengatakan, sudah beberapa kali pemilihan gubernur Kalbar berlangsung, tapi baru kali ini ada kandidat gubernur yang mau datang dan berkampanye dengan masyarakat Lembah Beringin.
Baca: Nyatakan Dukungan, Warga Sungai Ayak 1 Berdangdut Bersama Sutarmidji
"Masyarakat sini tidak menyangka pak Sutarmidji mau datang. Karena akses jalan yang susah dan lokasi desa kami ini didalam kawasan perkebunan sawit. Makanya kami semua salut dan bangga dengan pak Sutarmidji. Mau susah-susah ke desa kami,"ujarnya
"Ini pertama kali calon gubernur datang ke sini. Jujur saja kami sangat senang dan merasa ada harapan desa kami maju kalau pak Sutarmidji jadi gubernur Kalbar," tutur Supardi yang juga ketua BPD Lembah Beringin tersebut.
Baca: Jika Menang di Pilgub Kalbar, Sutarmidji Janjikan Hal Ini ke Warga Sungai Ayak Sekadau
Sebagaimana diketahui untuk sampai di desa Lembah Beringin, Nanga Mahap, Sutarmidji dan rombongan harus melalui perjalanan tak mudah. Selain medan (jalan) yang tidak mantap, iring-iringan mobil Sutarmidji pun harus menyusuri jalan perkebunan sawit yang terjal.
Namun demikian, sulitnya medan menuju desa Lembah Beringin, tak menjadi keluhan bagi Sutarmidji.
Justru dengan cara seperti ini Sutarmidji memandang, ia menjadi paham permasalahan masyarakat di daerah-daerah pelosok. "Sengaja saya datangi desa-desa di pelosok, untuk mengetahui dan merasakan penderitaan masyarakat," tuturnya.
Tokoh masyarakat desa Lembah Beringin lainnya, Sukirman Junaidi (42), juga menyampaikan kebanggaannya terhadap figur Sutarmidji.
Bagi Sukirman, apa yang dilakukan Sutarmidji ini terbilang unik. Karena selain akses perjalanan yang jauh, secara kuantitas jumlah mata pilih di desa Lembah Beringin sebenarnya tidak terlalu signifikan. Hanya kisaran seribuan mata pilih.
"Salut dan bangga dengan pak Sutarmidji. Benar-benar pemimpin merakyat dan apa adanya. Mau susah-susah kampanye ke Lembah Beringin. Padahal mata pilihnya tidak sebesar tempat lain yang lebih mudah dijangkau,"
"Ini artinya, kampanye pak Sutarmidji bukan cuma cari suara tapi betul-betul untuk merasakan nasib rakyatnya yang susah," kata Sukirman Junaidi, tokoh masyarakat Lembah Beringin.