Dilema antara Penyediaan Tempat Sampah Sementara dan Lokasinya, DLH Masih Menunggu yang Bersedia
Sri Sujiarti, sebenarnya masyarakat butuh TPS, tapi tidak ada yang mau dan menunjukan lokasinya.
Laporan Wartawan Tribun Pontianak, Syahroni
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, PONTIANAK - Terkait keluhan masyarakat karena disepanjang Jalan Kebangkitan Nasional Pontianak Utara tak satupun ada Tempat Pembuangan Sementara (TPS) sampah padahal jalan tersebut cukup panjang sekitar 3 kilometer.
Menurut Kepala Dinas Lingkungan Hidup, Sri Sujiarti, sebenarnya masyarakat butuh TPS, tapi pada waktu pihaknya menanyakan perihal tanya dimana mau bangun tidak ada yang mau dan menunjukan lokasinya.
Dijelaskannya bilamana ada warga yang mengizinkan lokasinya dibuat TPS, pihaknya siap menyediakan.
Sejak beberapa waktu lalu pihaknya sudah bertanya ke lurah dan camat setempat, tapi belum ada jawaban. Padahal lokasi itu sebenarnya membutuhkan.
Baca: KNPI Sanggau Apresiasi Seluruh Kegiatan TMMD di Noyan
"Itu (camat lurah) sebelum yang ini ya, tapi nanti kita tanyakan juga di mana bisa dibangun. Karena setelah bangun operasionalnya tetap kita yang angkut kalau bentuknya TPS," katanya Rabu (11/4/2018).
DLH ditegaskan juga melakukan pengawasan agar tak ada tempat pembuangan sampah ilegal atau liat. Pengawasan dilakukan dengan pencegahan, hingga penindakan.
Adanya keluhan masyarakat tak adanya TPS di Jalan Kebangkitan, Sri menyerahkan pada masyarakat untuk menunjukan lokasi dimana tempat meletakan bok sampah yang ada, jika masyarakat sudah menunjukan maka pihaknya segera tempatkan box penampungan sampah yang ada.