Jadi Khatib di Masjid Nurul Yakin, Ini Pesan Kapolsek Kapuas
Kehadiran Kapolsek disambut baik oleh jemaah setempat dan berharap Kapolsek memberikan pembinaan rutin kepada warga Liku.
Penulis: Hendri Chornelius | Editor: Dhita Mutiasari
Laporan Wartawan Tribun Pontianak, Hendri Chornelius
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, SANGGAU - Kapolsek Kapuas Iptu Sri Mulyono kembali ambil bagian dalam pembinaan rohani di masyarakat.
Kali ini, Kapolsek melakukan pembinaan keagamaan di Lingkungn Liku, Kelurahanl Beringin, dengan menjadi khatib di Masjid Nurul Yakin, kemarin.
Kehadiran Kapolsek disambut baik oleh jemaah setempat dan berharap Kapolsek memberikan pembinaan rutin kepada warga Liku.
Baca: Ribuan Umat Katolik di Sanggau Ikuti Misa Perayaan Paskah
Dalam khutbahnya, Kapolsek Kapuas, Iptu Sri Mulyono menyampaikan tiga perumpamaan kehidupan manusia di dunia yang terdapat dalam Al Qur'an.
Rasulullah SAW menginginkan bahwa setiap muslim harus hidup seprti lebah.
Baca: Buka Musda PFKPM, Ini Arahan Asiten III Setda Sanggau
“Karakter lebah akan hidup pada tempat-tempat yang aman. Makanya sari bunga tidak akan rusak dan tidak menganggu yang di hasilkan madu. Sebagai manusia yang beriman mesti kita mampu menjalankan perintah Allah SWT dengan sebaik-baiknya, ” katanya dalam khutbahnya.
Usai melaksanakan shalat Jumat, Kapolsek selanjutnya menggelar silaturahmi bersama masyarakat. Dalam silaturahkmi tersebut ada beberapa hal yang disampaikan, yakni situasi Kamtibmas, laporan kepada masyarakat tentang apa yang telah diperbuat, bahaya narkoba dan penerimaan anggiota Polri.