Pendiri Matahari Meninggal
Kapolres Bogor: Jenazah Pendiri Matahari Ditemukan 100 Meter dari Lokasi Kabar Hilangnya Korban
Jenazah Hari Darmawan ditemukan Kali Ciliwung dengan jarak sekitar 100 meter dari lokasi diduga hilangnya korban,
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID - Pendiri Matahari Department Store, Hari Darmawan, meninggal.
Pemilik Taman Wisata Matahari (TWM) itu sebelumnya sempat dinyatakan hilang, Jumat (9/3/2018) pukul 21.30 WIB.
Dilansir Tribun-Video.com dari TribunnewsBogor.com, Sabtu (10/32018), Hari terakhir berada di villanya di Kawasan Jalan Hankam Wira Lokatama Puncak.
Jenazahnya kemudian ditemukan di aliran Sungai Ciliwung, Sabtu (10/3/2018) sekira pukul 06.30 WIB, tak jauh dari villanya.
(Baca: Tahap 2, Polres Metro Akan Limpahkan Berkas Tersangka Ahmad Dhani ke Kejaksaan )
"Iya betul beliau meninggal tadi pagi," ujar HUmas TWM, Teja Purwadi, saat dikonfirmasi TribunnewsBogor.com.
Namun, ia juga belum mengetahui secara pasti penyebab meninggalnya korban.
"Kalau itu bisa ditanya ke pihak keluarga saja," jelasnya.
"Iya dibawa ke RSUD Ciawi, sekarang masih di sana," lanjutnya, menginformasikan kabar jenazah korban.
Kapolres Bogor AKBP Andi M Dicky menyatakan jenazah korban ditemukan oleh Deni Sudiana beserta empat rekannya yang menaiki perahu karet.
(Baca: Miris! Dua Wanita Ini Hajar Seorang Siswi Yang Masih Berseragam, Diduga Gara-Gara Cowok )
"Jenazah Hari Darmawan ditemukan Kali Ciliwung dengan jarak sekitar 100 meter dari lokasi diduga hilangnya korban," ujar Dicky.
"Mereka menyisir kali dan saat berada di kali antara Desa Leuwimalang dan Desa Jogjogan saksi melihat sesosok orang dalam keadaan tengkurap dan tersangkut batu kali," jelasnya.
Jenazah kemudian dievakuasi ke kediamannya di TWM Desa CIlember, Kecamatan Cisarua, Bogor, Jawa Barat lalu dibawa ke rumah sakit.
Hingga berita ini diturunkan, TribunnewsBogor.com masih mencoba untuk menghubungi pihak keluarga Hari Darmawan.
