Kecelakaan, Pemilik Warung Bersyukur Selamat dari Hantaman Bus
Nursiah (48) pemilik warung dan rumah yang menjadi korban dari Bus yang hilang kendali di daerah Wajok Hilir
Penulis: Ferryanto | Editor: Madrosid
Laporan Wartawan Tribun Pontianak Ferryanto
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, MEMPAWAH - Nursiah (48) pemilik warung dan rumah yang menjadi korban dari Bus yang hilang kendali di daerah Wajok Hilir, siang tadi, mengungkapkan kronologis kejadian saat dirinya tengah melakukan aktivitas jual beli warung miliknya.
Dengan mata sembab, dan masih terlihat pucat ia menceritakan kondisi warung dimana sesaat sebelum kejadian mengerikan itu terjadi, Kamis (08/03/2018) sore.
Ia mengungkapkan bahwa saat sekitar pukul 10.30 WIB, kondisi warung sedang tidak terlalu ramai seperti di pagi hari, dan tiba - tiba ia mendengar suara tabrakan yang nyaring dari arah luar, kemudian dirinya masuk kedalam warung miliknya.
Baca: Asal Dapat Ijin, Bawaslu Bolehkan Paslon Kampanye di Lapas
Disaat bersamaan pembeli dan orang yang berada di warung ibu Nursiah pun berusaha menyelamatkan diri dengan masuk kedalan warung.
"Syukur pula tadi tu ndak terlalu ramai kayak pagi, kalau pagikan memang ramai yang belanja, kalau ramai, abis lah orang - orang,"ungkapnya.
Nursiah masih terheran - heran, bagaimana mungkin bisa bus tersebut menghancurkan warung dan mobil pick up miliknya.
"Saye heran juga, gimana bisa bus itu sampai ngangkat depannya kayak terbang gitu, terus naik sampai ke atap,"ungkapnya.
Nursiah sangat bersyukur masih diberi keselamatan bersama dengan anggota keluarga yang lain dan tidak ada korban jiwa dalam peristiwa ini.
"Alhamdulillah lah, ndak ade korban, orang ngira semua pasti ada korban, padahal ndak, syukurlah selamat semua,"tuturnya.
Dalam kejadian ini, Nursiah harus kehilangan Mobil Pick Up miliknya, serta menderita kerugian besar akibat warungnya hancur, dan bagian atap samping rumahnya hampir roboh akibat kejadian ini.
Caption : Nursiah saat menunjukkan Mobil Pick Upnya Ringsek, tak berbentuk akibat hantaman keras dari Bus yang melaju kencang. Kamis (08/03/2018) sore.