Dwelling Time Pelabuhan Pontianak Terbaik Di Indonesia, Ini Komentar DPR RI Saat Berkunjung

Bambang Haryo Soekartono bahkan ia menyebut kalau itu adalah yang tercepat di Indonesia saat ini.

Penulis: Syahroni | Editor: Madrosid
TRIBUPONTIANAK.CO.ID/SYAHRONI
Kunjungan DPR RI ke PT Pelindo II Pontianak 

Laporan Wartawan Tribun Pontianak, Syahroni

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, PONTIANAK - Dweling time atau daftar tunggu terhadap bongkar muat di pelabuhan Dwikora Pontianak kini hanya 2,8 hari atau tak sampai tiga hari, hal ini disebutkan oleh GM PT Pelindo II Pontianak, Wahyu Hardiyanto dihadapan Anggota DPR RI, Bambang Haryo Soekartono saat meninjau lokasi bongkar muat, Rabu (28/2/2018).

Dengan daftar tunggu seperti itu, mendapat apresiasi dari Bambang Haryo Soekartono bahkan ia menyebut kalau itu adalah yang tercepat di Indonesia saat ini.

Baca: Hadirkan Pembicara Berpengalaman, Pemkot Singkawang Gelar Talkshow Akupuntur, Ada Tompi Juga Loh!

Bambang menekankan pada PT Pelindo II Pontianak, walaupun dwelling time saat ini merupakan yang terbaik di Indonesia namun harus lebih baik dan berhati-hati terhadap pemeriksaan barang yang mungkin ada barang ilegal.

"Pemeriksa ini wajib dilaksanakan secara cermat, jangan sampai barang ilegal masuk," pintanya.

Dia menyebutkan di 141 pelabuhan internasional, semua dijaga imigrasi, bea cukai dan polisi.

Untuk keluar masuk barang internasional, pemeriksaan sudah harus menggunakan sinar X. Jika di Pelabuhan Dwikora ada sarana sama, tentu pemeriksaan kontainer jauh lebih mudah dan ketat.

"Jadi mungkin ada barang berbahaya, pakai anjing pelacak nanti juga akan disiapkan dari Kepolisian untuk melacak kontainer. Karena bisa melacak baunya," pungkasnya.

Sementara itu, GM PT Pelindo II cabang Pontianak, Wahyu Hardiyanto menyebutkan saat ini di Pelabuhan Dwikora hanya lima persen barang dari internasional.

Baca: Staf Kemenko Polhukam Kunker di Sambas, Ini Yang Dilakukannya

"Kegiatan bongkar muat lebih banyak dari domestik. Kita sudah menyediakan alat di dermaga dengan crane kontainer kapasitas 61 ton itu bisa dua kontainer sekaligus, sehingga menjamin kecepatan bongkar muat," jelasnya.

Pelindo II Pontianak disebutkannya sudah melakukan kerja sama dengan pihak Polda Kalbar yaitu Pam Objek Vital untuk mencegah barang-barang ilegal yang melalui pelabuhan.

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved