Gedung Sekolah di Pontianak Bagus-bagus, Bukti Nyata Sutarmidji Perhatikan Pendidikan
Sutarmidjj berhasil membangun dan merenovasi sekolah di setiap Kecamatan Kota Pontianak. Terakhir Sutarmidji meresmikan 6 Gedung Sekolah baru
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, KUBU RAYA - Pembangunan infrastruktur pendidikan di Kota Pontianak seperti gedung sekolah Pemerintahan Kota Pontianak, Sutarmidji sebagai Wali Kota Pontianak mendorongnya dengan maksimal.
Sutarmidji berhasil membangun dan merenovasi sekolah di setiap Kecamatan Kota Pontianak. Terakhir Sutarmidji meresmikan 6 (enam) Gedung Sekolah baru di Kota Pontianak.
Baca: KPU Sudah Sampaikan Kepada Paslon Untuk Turunkan APK
Enam sekolah yang terakhir diresmikan Sutarmidji diantaranya, SD Negeri 24 Kec Pontianak Timur, SD Negeri 34 Kec Pontianak Kota, SD Negeri 74 Kec Pontianak Barat, SMP Negeri 2 Pontianak, Unit Sekolah Baru SMP Negeri. Unit Sekolah Baru SD Negeri.
Sutarmidji menjelaskan tujuan dibangunnya gedung sekolah baru adalah untuk menambah daya tampung sekolah di Kota Pontianak.
Dirinya mengaku ini adalah salah satu cara untuk meningkatkan pendidikan di Kalimantan Barat.
"Ini adalah komitmen saya untuk menambah daya tampung yang dimiliki Sekolah Negeri di Kota Pontianak. Jadi kita akan jamin semaksimal mungkin untuk anak mendapatkan pendidikan yang terbaik. Kita berikan pendidikan yang terbaik, agar anak dapat berprestasi," jelas Sutarmidji.
Berbeda dengan beberapa daerah lain di Kalimantan Barat. Pendidikan di Kota Pontianak jauh mengungguli daerah lain di Kalimantan Barat. Selama ini, permasalahan di Provinsi Kalimantan Barat terhadap bidang pendidikan masih terkendala terkait daya tampung sekolah yang masih minim.
Masyarakat dari luar Kota Pontianak masih mengeluhkan belum adanya gedung Sekolah dengan sarana yang berkulaitas hadir di Kota dan Kabupaten Kalbar.
Baca: PABBSI Kalbar Bidik Atlet Binaraga Untuk Pra PON
Salah satu warga asal Kubu Raya misalnya. Dirinya mengaku kesulitan menyekolahkan anak di Sekolah berkualitas.
"Selama ini di desa kami masih terkendala masalah pendidikan. Tidak adanya sekolah berkualitas seperti di Kota Pontianak. Kalau kami menyokalahkan anak di Kota Pontianak, biaya akan semakin besar. Ongkosnya jauh," jelas Jay (35), warga Kubu Raya.
Hal senada juga disampaikan oleh Aan warga Kalbar. Dirinya mengaku kasihan terhadap anaknya yang harus sekolah di tempat kurang layak.
"Saya kadang kasihan dengan anak saya bila harus mendapat sekolah yang kurang berkualitas. Saya kerja untuk anak, tetapi karena belum adanya saran pendidikan yang bagus dari pemprov jadu saya terpaksa menyekolahkan anak saya ditempat seadanya," tukasnya.
Menanggapi hal tersebut, calon Gubernur Kalimantan Barat Sutarmidji menjelaskan pentingnya pendidikan terhadap masa depan anak.