Diundang Yayasan Damkar Merdeka, Karolin Lafalkan Bahasa Mandarin Ini

Laporan Wartawan Tribun Pontianak, Ridho Panji Pradana

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, PONTIANAK - Berbagai cara dilakukan untuk menyambut perayaan Imlek oleh masyarakat Tionghoa, salah satu yang unik kali ini dilakukan oleh Yayasan Pemadam Kebakaran Merdeka dengan mengundang Calon Gubernur Kalimantan Barat 2018, dr. Karolin Margret Natasa untuk berdialog bersama.

Berdasarkan rilis yang dikirimkan, Satu diantara Pengurus Yayasan, Eko (30) mengatakan ada beberapa tujuan dilaksanakan kegiatan tersebut.

Baca: Suasana Apel Gelar Pasukan Operasi Liong Kapuas 2018

Selain menyambut Perayaan Imlek 2569 adalah ucapan syukur para pengurus atas Kemenangan tim Paduan Suara Yayasan Pemadaman Kebakaran Merdeka yang berhasil menyabet juara 1 pada perlombaan paduan suara Mars Damkar yang diselenggarakan oleh Satpol PP Kota Pontianak beberapa pekan yang lalu.

Baca: Pemkot Kerjasama Dengan Yayasan Bhakti Suci Meriahkan Cap Go Meh di Pontianak

"Ini kita selenggarakan selain sambut perayaan imlek, kita juga mengucap syukur atas prestasi yang kami peroleh pada Lomba Padus Mars Damkar minggu lalu. Kita mendapat juara pertama. Kemudian saya berinisiatif mengundang Ibu Karolin sebagai salah satu tokoh muda yang berpengaruh saat ini untuk bersama-sama merayakan kemenangan ini," tutur Eko sebelum menerima kedatangan Karolin di YPK Merdeka, Rabu (14/02/2018) malam.

Lebih lanjut dijelaskannya sosok Karolin sebagai tokoh muda yang menginspirasi banyak orang saat ini menarik perhatian Keluarga Besar Pengurus YPK Merdeka untuk berdialog secara langsung.

"Kami mengundang Ibu Karolin karena kami ingin bertatap muka secara langsung dengan beliau. Sosok beliau menurut kami sangat inspiratif. Ide-ide dan gagasan beliau yang kami ikuti dalam pemberitaan sangat bagus. Yang kami juga lihat, mungkin sosoknya sebagai seorang wanita, beliau sangat peka dengan keinginan masyarakat," kata Eko.

Disela-sela dialog bersama Keluarga Besar YPK Merdeka, Karolin disugukan beberapa penganan ciri khas warga tionghoa ketika menyambut imlek.

Makan bersama disatu meja dan sekali-sekali nampak gelak tawa canda sehingga suasana begitu cair.

Menutup pertemuan, Calon Gubernur termuda pada Pilkada serentak 2018 itu diminta untuk mengucapkan Selamat Tahun Baru imlek berbahasa Mandarin.

Karena pengalamannya semasa duduk di bangku sekolah telah mempelajari bahasa Mandarin, Karolin tampak mudah melafalkannya.

"恭喜发财, 新年快乐, 万事如意 (Gong Xi Fa Cai, Xin Nian Kuai Le, Wan Shi Ru Yi)," lafalnya.