Tahun Baru 2018

Asiiik, Pemkot Adakan Pesta Rakyat dan Resmikan 2 Taman di Malam Tahun Baru, Ada Weni Loh

Ia mengimbau kepada warga silahkan saja menikmati pergantian tahun baru, yang mau melakukan evaluasi terhadap kehidupan mereka...

Penulis: Syahroni | Editor: Dhita Mutiasari
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID/DESTRIADI YUNAS JUMASANI
Pesta kembang api yang diadakan di Bundaran Tugu Digulis Untan, Jl Ahmad Yani, Pontianak, Kalimantan Barat, tahun lalu. 

Laporan Wartawan Tribun Pontianak, Syahroni

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, PONTIANAK - Malam pergantian tahun 2017-2018, Pemerintah Kota Pontianak menggelar pesta rakyat dengan seperti tahun-tahun sebelumnya dengan menampilkan panggung hiburan yanh digelar di Taman Alun-alun Kapuas, Jalan Rahadi Oesman.

Wali Kota Pontianak, Sutarmidji menerangkan perayaan tahun baru di Kota Pontianak memang sama seperti tahun-tahun sebelumnya, ada panggung hiburan dan juga disertai peresmian Taman Ayani Untan dan Taman Arboretum Silva Untan.

"Tahun baru persis kayak kemarin didepan Alun-alun Kapuas, kita ada panggung hiburan dan kita menampilkan Weni. Kita juga meresmikan taman Arboretum Sylva dan Ayani yang dilengkapi beberapa fasilitas," ucap Midji saat meninjau taman yang akan diresmikannya, Sabtu (30/12/2017).

Baca: Keren! Segera Diresmikan Sutarmidji di Malam Tahun Baru, Begini Penampakan Taman Ayani Untan

Beberapa tahun terakhir Pontianak sangat konsen menghadirkan taman-taman kota yang membuat penduduknya nyaman dan sebagai tempat berinteraksi masyarakat.

Untuk memanjakan pengunjung taman, setiap taman dibuat fasilitas yang madai. Seperti halnya Ayani disebutkan Midji ada beberapa fasilitas penunjang, tempat bermain catur, lapangan basket mini, skate park, perpustakaan digital dan tempat masyarakat jogging.

Baca: Wah! Segini Harga Jagung Jelang Tahun Baru 2018

"Nanti juga ada tempat orang main catur di taman. Taman yang ada itu nantinya dikelola bersama dengan Untan. Kita memanfaatkan lahan milik Untan, kita kontribusi untuk Untan itu apa sehingga ada sinergi," tambahnya.

Ia mengimbau kepada warga silahkan saja menikmati pergantian tahun baru, yang mau melakukan evaluasi terhadap kehidupan mereka dengan cara berdizikir di Masjid, kemudian kebaktian di gereja, atau di klenteng dan vihara silahkan saja yang jelas pemerintah akan memberikan rasa aman kepada masyarakat.

"Yang mau ikut atau main kembang api ya silahkan. Yang gak mau juga ndak ape. Itu tergantung masyarakat. Tapi jangan sampai malam pergantian tahun baru dilakukan dengan hal-hal yang tidak baik. Kita mewaspadai jua penginapan itu, jangan sampai terjadi yang hal yang tidak pantas," pungkasnya.

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved