Ombudsman Sayangkan Tak Ada Satupun 6 Pemda Kalbar yang Dinilai Dapat Zona Hijau
Namun dia menyayangkan, dari enam pemda di Kalimantan Barat yang dinilai, tidak ada satupun yang mendapat zona hijau.
Penulis: Muzammilul Abrori | Editor: Mirna Tribun
Laporan Wartawan Tribun Pontianak, Claudia Liberani
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, PONTIANAK - Dalam Ekspos Kinerja yang dilakukan Ombudsman RI Perwakilan Kalbar di Restoran Cita Rasa, Kamis (14/12/2017), Asisten Muda Ombudsman RI Perwakilan Provinsi Kalbar, Irma Syarifah juga mengatakan ombudsman telah melakukan Observasi Kepatuhan Pelayanan Publik dengan pemberian predikat kepatuhan kepada K/L/P dengan tingkat kepatuhan tertinggi atau zona hijau. Penilaian ini dilakukan di Balai Kartini oleh ketua dan anggota Ombudsman RI di Jakarta 5 Desember lalu.
Namun dia menyayangkan, dari enam pemda di Kalimantan Barat yang dinilai, tidak ada satupun yang mendapat zona hijau.
"Hal ini sangat disayangkan karena zona hijau merupakan indikator kepatuhan pelayanan publik tertinggi," ujarnya.
(Baca: Ombudsman RI Perwakilan Provinsi Kalbar Berada di Urutan ke-7 Se-Indonesia )
Karena itu dia mengimbau agar hal ini dapat diperbaiki, dan berharap ketika penilaian dilakukan kembali, zona hijau bisa dicapai.
Setelah memaparkan semua ekspor kinerja, kegiatan dilanjutkan dengan bincang publik bertema Partisipasi Masyarakat dalam Pengelolaan dan Pengawasan Dana Desa yang menghadirkan tiga pemateri dari Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Provinsi Kalbar, BPKP Provinsi Kalimantan Barat, dan Pengurus Ikatan Pelaku Pemberdayaan Masyarakat Indonesia.