Atbah Tegaskan Kesehatan Masyarakat Masih Menjadi Prioritas Pembangunan
Atbah menegaskan, peningkatan derajat kesehatan bukanlah hanya menjadi tanggungjawab sektor kesehatan saja.
Penulis: Tito Ramadhani | Editor: Dhita Mutiasari
Laporan Wartawan Tribun Pontianak, Tito Ramadhani
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, SAMBAS - Bupati Sambas, Atbah Romin Suhaili, mengungkapkan, sesuai dengan visi pembangunan Kabupaten Sambas, yakni Sambas Hebat.
Kesehatan masyarakat masih merupakan prioritas pembangunan di Kabupaten Sambas.
"Ini menunjukkan keseriusan Pemerintah Kabupaten Sambas dalam memperhatikan kesehatan masyarakat, karena pemerintah daerah mengetahui kesehatan merupakan sesuatu yang sangat penting bagi kita semua," ungkapnya saat menjadi inspektur upacara perkemahan tingkat cabang Satuan Karya Bhakti Husada tahun 2017 di Kecamatan Sajad, Senin (11/12/2017).
(Baca: Terkait Terduga Teroris di Landak, Ini Penuturan Kapolda Kalbar )
Atbah menegaskan, peningkatan derajat kesehatan bukanlah hanya menjadi tanggungjawab sektor kesehatan saja.
Namun merupakan peran dari seluruh sektor.
"Termasuk dengan melibatkan pemuda-pemudi, remaja generasi penerus bangsa. Anak-anak penerus bangsa ini harus disiapkan untuk menjadi kader pemimpin pembangunan di lingkungan masyarakat," tegasnya.
(Baca: Dosen Alami Kendala Dalam Penulisan Jurnal )
Oleh sebab itu, menurut Atbah, Pramuka merupakan satu di antara wadah pembentukan kader pembangunan tersebut.
"Satuan Karya Bhakti Husada yang bergerak di bidang kesehatan, merupakan salah satu bentuk pembinaan kader pembangunan di sektor kesehatan, sehingga akan menjadi salah satu penggerak dalam rangka meningkatkan kualitas derajat kesehatan masyarakat di Kabupaten Sambas," jelasnya.
Menurut Atbah, sesuai dengan dibentuknya Satuan Karya Bhakti Husada, yakni untuk mencapai kesehatan jasmani maupun rohani, maka dibutuhkan peningkatan kesadaran masyarakat untuk menjaga diri sendiri, menjaga keluarga dan menjaga lingkungan.
"Saya harapkan, kader-kader pembangunan ini dapat meningkatkan kemampuan dan keterampilan, sehingga dapat menjadi pemimpin pelopor dan penggerak pelaksanaan pembangunan kesehatan di masyarakat," sambungnya.