Miris! Tak Mampu Bayar Ongkos Pemulangan Jenazah Dari Malaysia, Keluarga TKI Asal Mempawah Pasrah
Duka mendalam dirasakan oleh Bhong Nyit Piau putranya Tang Jung On dikabarkan telah meninggal dunia di Malaysia.
Penulis: Hamdan Darsani | Editor: Dhita Mutiasari
Laporan Wartawan Tribun Pontianak, Hamdan.
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, MEMPAWAH – Duka mendalam dirasakan oleh Bhong Nyit Piau putranya Tang Jung On dikabarkan telah meninggal dunia di Malaysia.
Warga Desa Kuala Secapah, Mempawah itu diketahui telah meninggal dunia pada 13 Oktober lalu.
Mendiang Tang Jung On berangkat ke Malaysia sekitar 6 tahun silam.
Namun, Dua tahun belakangan ini memang tidak pernah mengontak keluarganya di Desa Kuala Secapah meski sekedar memberi kabar.
(Baca: Pengelola Bandara Supadio Sambut Baik Hadirnya Nam Air Layani Wilayah Kalbar )
Adik Kandung Tang Jung On, Fina (33) mengatakan berita duka pertama kali didapatnya dari babinsa yang bertugas di Desanya. Babinsa tersebut mendapat kabar bahwa abang kandungnya telah meninggal dunia di rumah sakit miri, Serawak Malaysia.
“Dapat kabarnya sudah meninggal di Miri, katanya abang saya dibawa oleh orang ke rumah sakit,” ujarnya.
Setelah melakukan komunikasi seseorang yang mengaku bertugas di RS Miri, jenazah abang kandungya bisa dibawa pulang ke Indonesia dengan ongkos sekitar Rp 30 juta, karena merasa tidak mampu membiaya keluarga berembuk untuk menyerahkannya jenazah Tang Jung On kepada Negara Malaysia untuk di urus.
(Baca: Korban Tabrakan Maut Ini Meninggal dalam Posisi Sujud )
“Dirinya berangkat sendiri tanpa travel agen, katanya bekerja di tempat game,” ujarnya
Ungkapan kesedihan juga disampaikan oleh Lidia (31) sejak mendapatkan kabar abang kandungnya meninggal sepekan lalu, dirinya rela pulang dari Taiwan ke Indonesia.
Lidia juga di ketahui juga bekerja sebagai TKW di Taiwan beberapa tahun belakangan.
“Minggu ini harus kembali lagi ke Taiwan, kalau memang tidak ada kabar terbaru, tak bisa lihat jenazahnya lah,” ujarnya.
