Berita Video
Puskesmas Bersama Polsek Fogging Sekolah dan Pemukiman Penduduk
Penyemprotan tersebut mulai dari sekolah, rumah penduduk sekitar dan di selokan yang banyak tumbuh benih- benih nyamuk
Penulis: Maudy Asri Gita Utami | Editor: Jamadin
Laporan Wartawan Tribun Pontianak, Wahidin
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, SINTANG - Puskesmas Sungai Durian melakukan kerja sama dengan Polsek Sintang Kota untuk berantas sarang nyamuk menggunakan fogging guna mencegah emakin meningkatnya penderita penyakit Demam Berdarah Dangue (DBD) di Rabu (18/10/2017).
Hal ini terkait dengan angka peningkatan yang signifikan yaitu sebanyak 35 pasien DBD di wilayah kerja Puskesmas Sungai Durian pada bulan September 2017 kemarin.
(Baca: Pergoki Bolos Sekolah dan Nongkrong di Pinggir Jalan, Polisi Beri Sanksi Ini pada Siswa )
Selain itu, adanya warga di Desa Mengkurai, yang sebelumnya terserang penyakit DBD beberapa hari yang lalu juga menjadi salah satu alasan segera untuk dilakukan fogging.
Polsek Sintang Kota bersama Puskesmas Sungai Durian kemudian mengantisipasi dengan cara memfogging seluruh lingkungan Sekolah SDN 11 Sintang dan SMPN 06 Sintang serta di lingkungan pemukiman warga setempat.
”Penyemprotan tersebut mulai dari sekolah, rumah penduduk sekitar dan di selokan yang banyak tumbuh benih- benih nyamuk,” ujar Kanit Binmas Polsek Sintang Kota, Ipda Budi Santoso.
(Baca: Salut! Seorang Ayah Serahkan Anaknya ke Polisi Usai Curi Dua Sepeda Motor )
Sementara itu, Kapolsek Sintang Kota Iptu Ruslan Abdul Gani mengimbau warga agar menjaga kebersihan lingkungan dengan cara mengubur, menguras, menutup dan menabur bubuk abate wadah yang dapat menampung air.
"Tujuannya untuk mencegah berkembang biaknya nyamuk aedes aegypty sebagai faktor penularan DBD," pungkasnya.