Berita Video

Diduga Mabuk Berat! Oknum Polisi Tembak Bagian Sensitif Seorang Wanita Pemandu Lagu Karaoke

Devia mengatakan, peluru yang mengenainya berasal dari ruangan yang berbeda.

Editor: Jamadin

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, GARUT - Lantaran mabuk berat, oknum anggota polisi dari Polres Garut melepaskan tembakan dan mengenai seorang pemandu lagu (PL) di satu tempat hiburan atau karaoke di Garut, Senin (2/10/2017) malam. Sementara satu PL lagi terkena serpihan dari tembakan.

Diduga dua anggota Polsek Pakenjeng tersebut tengah mabuk berat hingga melepaskan timah panas.

Dua PL yakni Devia dan Sifa langsung menjalani perawatan ke UGD RSUD dr Slamet.

Sifa hanya terkena serpihan dari tembakan peluru. Sedangkan peluru bersarang di paha sebelah kiri Devia.

Devia pun masih terbaring lemas di ruang rawat RSUD dr Slamet.

(Baca: Serapan APBD Baru Capai 55 Persen, Satarudin Minta Pemkot Maksimalkan Pelaksanaan Program )

Sementara Sifa hanya mendapat perawatan ringan, setelah bagian hidung terkena serpihan peluru.

Devia mengatakan, peluru yang mengenainya berasal dari ruangan yang berbeda. Ia pun tak mengenali kedua oknum polisi tersebut.

Peluru tiba-tiba bersarang ke pahanya setelah menembus dinding gypsum.

"Kena paha saya (pelurunya)," ujar Devia di UGD RSUD dr Slamet, Selasa (3/10/2017).

Kapolres Garut, AKBP Novri Turangga belum bisa memberikan penjelasan.

Ia hanya menyebut permasalahan tersebut sudah ditangani Provost Polres Garut.

Baca: Setiap Hujan, Desa Teluk Kapuas jadi Langganan Banjir

"Ditangani Provost Polres," katanya melalui pesan singkat.

Kasi Propam Polres Garut, Iptu Amat Rahmat mengatakan, pihaknya masih mengumpulkan informasi terkait permasalahan tersebut. Kedua oknum polisi itu telah diamankan berikut barang bukti.

"Kalau korban masih dirawat. Untuk anggota sudah diamankan dan akan diperiksa," ucap Amat.

Kedua oknum polisi yang menembakkan peluru yakni Aiptu S beserta rekannya Brigadir K telah ditahan di ruang tahanan Propam Polres Garut. 

Sumber: Tribunnews
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved