Berbagi Tempat Tidur, Model Seksi ini Janjikan Hubungan Intim Pada Penculiknya

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID - Korban penculikan, Chloe Ayling, blak-blakan terkait peristiwa tak disangka yang dialaminya.

Model cantik dan seksi tersebut mengaku menjanjikan hubungan seks untuk pelaku sebagai imbalan atas kebebasannya.

Ibu berusia 20 tahun itu menggambarkan bagaimana dia mengatasi tingginya hasrat seksual pelaku, Lukasz Herba, selama enam hari penyekapan.

(Baca Juga: Megan Fox - Pakaikan Anak Prianya Gaun Elsa, Netizen Bully Habis-habisan!

Hal itu terungkap dalam transkrip wawancara yang dibocorkannya dengan polisi Italia yang diperoleh oleh MailOnline.

(Baca Juga: Beredar Foto Jari Tengah Tora Sudiro di Belakang Pejabat Polisi, Netizen Sampai Tercengang!

"MD (Herba) mencoba menggoda saya tapi saya selalu menghentikannya dengan menjanjikan hubungan yang lebih intim ke depannya," tutur Chloe.

(Baca Juga: Postingan Mieke Amalia di Instagram Buat Sedih, Kondisi Dirinya Makin Hancur!

"Sebenarnya saya menuntunnya untuk percaya bahwa kita akan menjadi teman yang lebih intim saat penculikan ini berakhir."

(Baca Juga: Anggota DPRD Pacaran dengan Napi, Kejadian Mengejutkan Setelah Putus Hubungan

Chloe, model glamor dari London selatan, menceritakan bagaimana dia membina kepercayaan dengan Herba, ketimbang mencemaskan hidupnya karena disandera di rumah pertanian Italia terpencil.

"Saya bahkan berbagi tempat tidur dengannya saat dia menjaganya sebelumnya diri saya dijual ke pembeli potensial di Timur Tengah," tuturnya.

Chloe mengklaim Herba malah membelikannya cokelat, sepatu baru dan pakaian dalam bersih setiap hari.

"Dia (Herba) tidak pernah melakukan pelecehan seksual terhadap saya atau meminta saya melayaninya," ujarnya.

Sebab, imbuh Chloe, kelompok Black Death melarang atau menghukum anggota yang menyentuh korban penculikannya.