BREAKING NEWS: Banjir Simpati Netizen, Siswa SD Tewas Diduga Ditabrak Mobil Aparat

Laporan Wartawan Tribun Pontianak, Hasyim Ashari

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, PONTIANAK - Kabar tentang kecelakaan maut yang merenggut dua orang, satu di antaranya Siswa Kelas 4 SD, lansung banjir komentar dan simpati dari Netizen.

Kabar duka ini diungkap pemilik akun Facebook Erva Suriyanti, Kamis (13/10/2016) pagi. "Dua orang meninggal secara tragis," tulis Erva.

Erva menyebutkan kecelakaan terjadi di sebuah Traffic Light, saat siswa yang bersangkutan baru saja pulang sekolah.

Erva menyebut, keduanya tewas setelah motor mereka dihantam sebuah mobil milik aparat keamanan.

"Motor dalam keadaan diam di lampu merah. Mobil keadaan laju menghantam mereka dengan tragis," tulis Erva.

Baca: BREAKING NEWS: Kasihan! Siswa SD Ini Tewas Diduga Ditabrak Mobil Aparat

Kabar duka ini langsung memantik reaksi Netizen Pontianak. "Kalo kena anaknya sndri, gmn ya," tulis Tequilla Pantouw II.

"Kasian banget. Mo selamat e org yg tabrak," sahut Venny Veronica

"Peringatan lah buat para aparat yang jagoan di jalanan. Harus beri contoh yang benar bukan ugal-ugalan," kata Deni Hendra.

"Ingat bagi supir semua. Jangan ugal-ugalan di jalan. Kasian orang lain jadi korban," tulis Deni Hendra.

"Apakah pengendara motor sudah berada di belakang garis zebra cross?" tanya Alfioderi Ridho.

"Nih ad anggota DPRD Kota Pontianak Presiden Yandi, Pak Seng. Bantu tuu, masalah yg ckup serius," tulis Ciu Pohien.

"No HP saya 08125751266 kalau ada yang bersedia berkoordinasi saya tunggu infonya," tulis
Presiden Yandi.

"Turut berduka. Kiranya keluarga yang ditinggalkan di berikan kekuatan dan penghiburan dr Bapa surgawi," komentar Fifie Liu.

"Kalau boleh masuk ke jalan hukum aja bro kasih aktif nyawa melayang. Turuk berduka cita sedalam-dalamnya," tulis Ahin Okagawa.