Air Laut Memerah

Heboh Air Laut Berubah Jadi Kolam Darah di Bontang Kalimantan Timur

Tayang: Selasa, 11 Februari 2014 16:51 WIB

Penulis: Andi Asmadi | Editor: Andi Asmadi

Heboh Air Laut Berubah Jadi Kolam Darah di Bontang Kalimantan Timur

KASKUS.CO.ID/RASII

Air laut di kawasan muara SungaiJembatan Kuning, Tanjung Laut, Bontang, berubah warna menjadi merah, Selasa (11/2/2014).

Baca Selanjutnya:

Resmi Turun Harga BBM Terbaru Besok 1 September 2025 di SPBU Seluruh Indonesia Cek Disini

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, BONTANG - Warga di sekitar muara Sungai Jembatan Kuning, Tanjung Laut, Bontang, Kalimantan Timur, Selasa (11/2/2014), dibikin heboh oleh perubahan warna air laut yang menjadi merah. Sejumlah foto yang beredar di media sosial memperlihatkan air laut itu benar-benar menjadi merah susu, atau seperti warna darah.

Di situs kaskus.co.id, misalnya, kaskuser yang bernama rasii meng-upload lima foto yang memperlihatkan air laut di kawasan pantai Bontang itu memerah. "Ngeri gan ngeliatnya... gak tau dah pertanda apa... sampai sekarang belum diketahui penyebabnya...," tulisnya. Ia mengaku mendapatkan foto itu dari pacarnya yang tinggal di Bontang.

Di grup BlackBerry Messenger (BBM), foto yang serupa juga banyak dibahas. Pada umumnya meragukan apakah foto itu benar di kawasan pantai, atau justru di kolam yang memang sengaja diberi pewarna merah.

Komentar asal jadi dari para kaskuser pun bermunculan. "Ada yang nyuci trus luntur deh itu mungkin," tulis kaskuser asalparkir. Neno, kaskus addict, secara bergurau berkomentar, "Kalo menurut ane di sungai itu telah terjadi tragedi pembunuhan masal." Atau, kaskuser lain, seperti jemmyrusdy, mengatakan, "Kalau ngeliat bentuknya, kayaknya itu pencemaran dari pewarna, gan."

Banyak juga yang memberi informasi logis. Localdisk menyebut, air laut berubah warna menjadi merah merupakan hal yang normal. "Itu ganggang atau alga gan, biasanya," katanya.

Sementara itu, Tribun Kaltim memberitakan, ribuan warga yang bermukim di sekitar muara Sungai Jembatan Kuning, heboh. Pasalnya, aliran air sungai menuju laut, yang mengalir dari Kelurahan Berbas Tengah menuju Tanjung Laut, tiba-tiba berupa warna merah darah, Selasa.

Sudarman, warga Kelurahan Berbas Tengah, yang bermukim di sekitar muara mengatakan perubahan warna air sungai yang terhubung langsung ke laut itu terjadi sekitar pukul 14.00 Wita.

Belum diketahui pasti penyebab perubahan warna air laut tersebut, namun sebagian warga meyakini hal itu disebabkan oleh pembuangan limbah, berupa cat atau zat pewarna.

Kepala Badan Lingkungan Hidup Bontang, Agus Amir saat ditemui dilokasi mengatakan pihaknya belum bisa memastikan penyebab perubahan warna air laut tersebut. "Kami baru mengambil sample jadi belum bisa memastikan penyebabnya," kata Agus Amir.

Sumber: Tribun Pontianak

Berita Terkait