MotoGP

Jorge Martin Resmi Comeback di Seri Penutup MotoGP Valencia 2025

Pembalap Aprilia Racing Jorge Martin resmi comeback ke lintasan seri penutup MotoGP Valencia 2025 akhir pekan ini Minggu 16 Movember 2025.

Editor: Rizky Zulham
Dok. Aprilia Racing
JORGE MARTIN - Aksi Pembalap Aprilia Jorge Martin di lintasan balap MotoGP. Pembalap Aprilia Racing Jorge Martin resmi comeback ke lintasan seri penutup MotoGP Valencia 2025 akhir pekan ini Minggu 16 Movember 2025. 

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID - Pembalap Aprilia Racing Jorge Martin resmi comeback ke lintasan seri penutup MotoGP Valencia 2025 akhir pekan ini Minggu 16 Movember 2025.

Aprilia Racing mengonfirmasi bahwa Jorge Martin bersiap untuk balapan lagi pada seri terakhir MotoGP Valencia 2025.

Sekarang tugas Jorge Martin tinggal satu.

Sang juara bertahan harus mendapatkan izin dari tes medis untuk kepastian partisipasi di Sirkuit Ricardo Tormo, Valencia, Spanyol, pada 14-16 November 2025.

Seperti biasa, tes medis dijadwalkan di sirkuit sehari sebelum akhir pekan lomba dimulai yaitu pada Kamis 13 November 2025.

Baca juga: CEK Kondisi Marc Marquez Terkini Sudah Bisa Kembali ke MotoGP Valencia 2025?

Apabila dinyatakan sehat, Martinator akan kembali mengendarai motor RS-GP-nya di hadapan para penggemar di kandang sendiri sebelum ikut serta dalam tes pasca-musim.

Tes pasca-musim akan berlangsung di lintasan yang sama pada hari Selasa setelah berakhirnya musim balapan.

Kembali ke trek sesegera mungkin krusial bagi Martin.

Sebab, dia telah berulang kali absen dan menepi dari balapan tahun ini yang mana musim debut dia sebagai juara bertahan MotoGP dan sekaligus bersama Aprilia.

Tahun 2025 begitu sulit bagi Martin sejak kecelakaan hebat yang dialami ketika tes pramusim di Sepang, Februari lalu.

Dari sana, Martin mengalami tiga kecelakaan lain yang membuatnya hanya mengikuti tujuh seri dari 21 yang sudah berlangsung.

Kecelakaan terakhir yang membuat Martinator 'hilang' dari persaingan di pengujung musim ialah ketika balapan Sprint MotoGP Jepang pada akhir September.

Manuver kelewat ambisius saat start berbuah petaka bagi Juara Dunia dua kali itu karena retak tulang selangka kanan dia.

CEO Aprilia Racing, Massimo Rivola, hanya bisa berharap yang terbaik bagi Martin.

Secara mental, Rivola tahu pasti bahwa sulit bagi pembalap asal Madrid, Spanyol, tersebut untuk tetap termotivasi.

Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved