SELAMAT Datang Mgr Samuel Oton Sidin di Keuskupan Agung Pontianak! Terima Kasih Mgr Agustinus Agus

Mgr. Agustinus Agus OP, menitipkan Keuskapan Agung Pontianak kepada Administrator Apostolik, Mgr. Samuel Oton Sidin OFM Cap, Uskup Sintang.

Editor: Marlen Sitinjak
KOLASE TRIBUNPONTIANAK.CO.ID
TERIMA KASIH MGR. AGUSTINUS AGUS - Penyambutan Mgr. Samuel Oton Sidin, OFM Cap, Terima Kasih Mgr. Agustinus Agus OP 11 Th Uskup Agung Pontianak, di Q Hall Convention Center Qubu Resort, Kabupaten Kubu Raya (KKR), Kalimantan Barat (Kalbar), Selasa 28 Oktober 2025 malam WIB. 

Mgr. Samuel Oton Sidin, OFM. Cap, lahir 12 Desember 1954, di Peranuk, Setia Jaya, Teriak, Bengkayang, Kalimantan Barat (Kalbar) adalah Uskup Keuskupan Sintang yang terpilih pada 21 Desember 2016, setelah Uskup sebelumnya Agustinus Agus terpilih menjadi Uskup Agung Pontianak

Sebelum terpilih menjadi Uskup Sintang, Mgr. Samuel Oton Sidin merupakan pastor kepala Gereja Santo Fransiskus Asisi, Paroki Tebet, Menteng Dalam. 

Sejak 30 Agustus 2025, Mgr. Samuel ditunjuk sebagai Administrator Apostolik Keuskupan Agung Pontianak berkenaan dengan diterimanya surat pengunduran diri Mgr. Agustinus Agus OP oleh Paus Leo XIV.

Setelah ditahbiskan menjadi imam tahun 1984 hingga tahun 1985, Sidin bertugas sebagai Pastor Rekan di Paroki Santa Maria, Nyarumkop, Singkawang Timur, Singkawang, Kalimantan Barat. 

Ia kemudian melanjutkan pendidikan di Universitas Kepausan Antonianum, Roma dan selesai pada tahun 1990 dengan gelar doktor bidang teologi spiritualitas.

Ia menulis disertasi berjudul "The role of creatures in Saint Francis' praising of God".

Sepulang dari studinya, Sidin menjadi Socius (Wakil) Magister Novisiat Kapusin Santo Fidelis Sigmaringen di Parapat, Simalungun, Sumatera Utara hingga tahun 1993, kemudian menjadi Magister di tempat yang sama hingga tahun 1997. 

Sidin kemudian terpilih menjadi Provinsial Kapusin Pontianak untuk dua masa jabatan sampai tahun 2003.

Hingga tahun 2008, Sidin menjadi Direktur Rumah Pelangi di Dusun Gunung Benuah, Desa Teluk Bakung, Kecamatan Sungai Ambawang, Kabupaten Kubu Raya, Kalimantan Barat.

Rumah Pelangi dirintisnya di areal lahan seluas 90 hektar dengan tujuan untuk konservasi hutan.

Kehadiran Rumah Pelangi berawal dari keprihatinan Samuel di wilayah Kalimantan terutama jalan yang menghubungkan Pontianak dan Sanggau yang terjadi kerusakan hutan yang hebat.

Sidin kemudian terpilih kembali menjadi Provinsial Kapusin Pontianak pada tahun 2009 hingga 2012. 

Pada Hari Lingkungan Hidup 5 Juni 2012, Sidin menerima penghargaan Kalpataru untuk kategori Pembina Lingkungan dari Presiden Susilo Bambang Yudhoyono.

Sejak 2012 selepas tugasnya sebagai Provinsial Kapusin Pontianak, ia ditugaskan menjadi Pastor Kepala Paroki Tebet Santo Fransiskus Assisi di wilayah Keuskupan Agung Jakarta.

Sidin terpilih menjadi Uskup Sintang pada hari Rabu, 21 Desember 2016.

Halaman 2/3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved