Gojek Dampingi dan Beri Santunan ke Mitra Driver yang Dianiaya Oknum TNI di Pontianak

Dalam insiden tersebut, mitra driver kami mengalami tindak kekerasan fisik yang mengakibatkan luka-luka

Penulis: Anggita Putri | Editor: Jamadin
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID/ ANGGITA PUTRI
SERAHKAN SANTUNAN - Penyerahan simbolis santunan dari perwakilan Gojek Pontianak kepada keluarga (istri dan Mitra Driver Gojek) Teguh yang tengah menjalani perawatan intensif  di ruang perawatan di Rumah Sakit Medika Djaya, Minggu 21 September 2025. Gojek terus berkomitmen untuk selalu menjaga keselamatan & keamanan mitra driver.  

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, PONTIANAK- Direktur Public Affairs dan Communications PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk (GOTO), Ade Mulya menyampaikan bahwa Gojek menyayangkan terjadinya insiden yang menimpa salah satu mitra driver Gojek,  yakni Teguh Sukma,  di Jalan P. Aim, Pontianak, Sabtu 20 September 2025.

“Dalam insiden tersebut, mitra driver kami mengalami tindak kekerasan fisik yang mengakibatkan luka-luka. Saat ini, kondisi mitra driver tengah mendapat penanganan medis,”ujar Ade dalam keterangan resminya, pada Minggu 21 September 2025.

Sejak awal kejadian, Tim Gojek langsung mendampingi mitra driver untuk mendapatkan perawatan medis termasuk dengan pendampingan administrasi asuransi BPJS Mitra serta kebutuhan lainnya. 

Selain mendampingi mitra dan keluarga semenjak insiden, Gojek juga memberikan Dana Santunan bagi mitra driver dan keluarga hingga mitra bisa kembali beraktifitas seperti sedia kala.

“Kami juga berkoordinasi dengan berbagai pihak guna menciptakan situasi kondusif pasca insiden agar mendukung jalannya proses investigasi oleh pihak berwajib,”ujarnya.

Ia menyampaikan bahwa pihaknya mendukung penuh proses hukum yang sedang berjalan dan berharap pihak berwenang dapat menindaklanjuti kasus ini sesuai ketentuan yang berlaku.

PENYEBAB Driver Ojol Sampai Patah Hidung Dihantam Oknum TNI, Panglima TNI Pastikan Proses Hukum

Lebih lanjut, ia menyampaikan bahwa Gojek terus berkomitmen untuk selalu menjaga keselamatan dan keamanan mitra driver. 

“Kami juga terus berkoordinasi dengan pihak keluarga serta memastikan pendampingan yang dibutuhkan bagi mitra driver agar mendapatkan hak dan perlindungan yang semestinya,”ujarnya. 

Teguh yang menjadi korban pemukulan oknum TNI lantaran tak terima diklakson, saat ini masih menjalani perawatan intensif  di ruang perawatan di Rumah Sakit Medika Djaya, Minggu 21 September 2025.

- Baca Berita Terbaru Lainnya di GOOGLE NEWS
Dapatkan Berita Viral Via Saluran WhatsApp

!!!Membaca Bagi Pikiran Seperti Olahraga Bagi Tubuh!!!

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved