Berita Viral
Polisi Minta Warga Lepaskan Pelaku Curanmor, Kapolsek Dipanggil Polda 2025
Polisi minta warga lepaskan pelaku curanmor di Bekasi viral. Kapolsek dipanggil Polda Metro Jaya. Simak fakta kasus ini dan edukasi hukum masyarakat.
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID - Polisi minta warga lepaskan pelaku curanmor menjadi sorotan publik setelah sebuah video viral memperlihatkan anggota Polsek Cikarang Utara meminta masyarakat melepaskan pencuri motor yang sudah tertangkap.
Video tersebut pertama kali diunggah akun Instagram @info_cikarang_karawang pada Selasa 9 September 2025 dan langsung memicu perdebatan.
Dalam rekaman, warga terlihat menyerahkan seorang pelaku pencurian motor ke kantor polisi.
Namun, bukannya menerima dan menindaklanjuti, seorang oknum polisi justru menyarankan agar pelaku dilepas.
Peristiwa ini menimbulkan pertanyaan besar di masyarakat: apakah prosedur penanganan pelaku curanmor memang seperti itu?
Mengapa korban justru diminta melepas pelaku, padahal sudah jelas melakukan kejahatan?
Publik pun ramai-ramai menyuarakan kekecewaan mereka di media sosial.
Bahkan, banyak yang mengaitkan kejadian ini dengan hilangnya kepercayaan terhadap aparat penegak hukum.
Kapolsek Cikarang Utara, Kompol Sutrisno, akhirnya angkat bicara.
Ia mengakui adanya kesalahpahaman dalam penjelasan yang disampaikan anggotanya kepada warga.
Kini, kasus tersebut sedang dalam pemeriksaan Polda Metro Jaya.
[Cek Berita dan informasi berita viral KLIK DISINI]
Kapolsek Klarifikasi Soal Anggotanya
Kompol Sutrisno menegaskan bahwa pelayanan kepada masyarakat tetap berjalan.
Menurutnya, laporan dari warga yang menyerahkan pelaku curanmor sudah diterima oleh Polsek Cikarang Utara.
“Iya, ini ada kesalahpahaman anggota yang kurang tepat memberi pelayanan,” kata Sutrisno saat dikonfirmasi, Rabu 10 September 2025.
Ia menambahkan, warga sudah bisa membuat laporan polisi (LP) dan proses hukum terhadap pelaku pencurian motor sedang berjalan.
Sutrisno juga mengaku sedang dimintai keterangan oleh Polda Metro Jaya terkait video viral tersebut.
“Tapi selanjutnya setelah diterima oleh Perwira Pengendali, LP dapat dilayani dengan baik,” ujarnya.
Meski begitu, ia belum bisa merinci siapa anggota yang terekam dalam video maupun kronologi lengkap kejadian tersebut.
Fakta di Lapangan: Proses LP yang Rumit
Dalam video viral itu, warga yang datang ke Polsek menyerahkan seorang pelaku pencurian motor.
Namun, seorang pria berbaju coklat yang diduga anggota polisi justru meminta korban melepaskan pelaku.
Beberapa potongan percakapan yang terekam:
Warga: “Ini (pelaku) bagaimana pak?”
Polisi: “Udah lepasin aja lagi.”
Polisi tersebut kemudian menjelaskan bahwa jika korban ingin pelaku ditahan, maka harus membuat laporan resmi.
Namun, yang mengejutkan, ia malah menanyakan jumlah motor yang dimiliki korban.
“Sekarang buat LP saya tanya, motor ada berapa?” tanyanya.
Setelah korban menjawab “dua,” polisi itu kembali menekankan bahwa motor korban akan dijadikan barang bukti hingga proses pengadilan selesai.
“Kalau kamu bikin LP, motor dibawa ke sini. Sampai dia dibawa kejaksaan, ketok palu, baru motor bisa dibalikkan. Mau apa enggak?” beber oknum tersebut.
Penjelasan inilah yang kemudian membuat warga kebingungan.
Alih-alih merasa terbantu, mereka justru merasa dipersulit.
Reaksi Publik: Kekecewaan dan Kritik
Unggahan video itu menuai ribuan komentar dari netizen.
Sebagian besar menilai tindakan polisi tersebut tidak profesional dan berpotensi merusak kepercayaan masyarakat.
Beberapa komentar warganet antara lain:
“Semakin tidak dipercaya bahwa mengayomi masyarakat.”
“Inilah alasan kenapa banyak yang main hakim sendiri, karena percuma kalau ke polisi.”
“Pecat nih petugas kepolisian, gak memberikan contoh teladan yang baik.”
Tak sedikit pula yang mempertanyakan apakah prosedur penanganan kasus curanmor memang seharusnya seperti itu.
Edukasi Hukum: Apa yang Harus Dilakukan Jika Menangkap Pelaku Curanmor?
Kasus polisi minta warga lepaskan pelaku curanmor ini membuka ruang diskusi lebih luas tentang pengetahuan hukum di masyarakat.
Banyak orang belum memahami prosedur yang benar ketika menangkap pelaku pencurian kendaraan bermotor.
1. Serahkan Pelaku ke Polisi dengan Laporan Resmi
Menyerahkan pelaku tanpa laporan resmi bisa membuat kasus tidak diproses.
LP menjadi dasar hukum bagi polisi untuk menahan pelaku.
2. Barang Bukti Wajib Disita
Motor hasil curian atau motor korban akan dijadikan barang bukti.
Hal ini memang menyulitkan korban karena tidak bisa langsung menggunakan kendaraan tersebut.
Namun, penyitaan adalah bagian dari prosedur agar kasus kuat secara hukum di pengadilan.
3. Hak Korban untuk Mendapat Kepastian
Meski barang bukti ditahan, korban berhak mendapatkan kepastian hukum mengenai tindak lanjut kasus.
Polisi wajib memberikan nomor LP dan perkembangan penyidikan.
4. Proses Hukum Bisa Lama
Banyak masyarakat kecewa karena motor baru bisa kembali setelah proses pengadilan selesai.
Namun, ini bagian dari aturan yang berlaku untuk memastikan keadilan hukum.
Mengapa Kasus Ini Penting?
Kasus curanmor adalah salah satu tindak kejahatan yang paling sering terjadi di Indonesia.
Menurut data kepolisian, ratusan kasus curanmor dilaporkan setiap bulan di wilayah Jabodetabek.
Oleh karena itu, setiap peristiwa yang menyangkut penanganan kasus ini selalu menyedot perhatian publik.
Video polisi minta warga lepaskan pelaku curanmor ini tidak hanya soal pelayanan publik, tapi juga soal transparansi hukum.
Masyarakat butuh jaminan bahwa hukum benar-benar berpihak pada korban, bukan sebaliknya.
Harapan ke Depan
Peristiwa di Cikarang Utara ini menjadi pengingat bahwa kepercayaan publik terhadap polisi sangat rapuh.
Satu kejadian saja bisa memperkuat stigma negatif terhadap aparat.
Oleh karena itu, transparansi, komunikasi yang jelas, serta pelayanan yang ramah menjadi kunci.
Kompol Sutrisno sendiri menegaskan bahwa kejadian ini akan dievaluasi.
Ia berharap masyarakat tidak kehilangan kepercayaan, dan tetap melaporkan setiap tindak kejahatan ke polisi.
“Nanti ya. Saya lagi dimintai keterangan juga oleh Polda,” ujarnya.
Ke depan, masyarakat juga perlu terus diedukasi mengenai prosedur hukum agar tidak mudah bingung atau terjebak dalam kesalahpahaman.
(*)
Artikel ini telah tayang di TribunJatim.com dengan judul Imbas Polisi Minta Warga Lepaskan Pelaku Curanmor yang Ditangkap, Kapolsek Dipanggil Polda
* Baca Berita Terbaru Lainnya di GOOGLE NEWS
* Dapatkan Berita Viral Via Saluran WhatsApp
!!!Membaca Bagi Pikiran Seperti Olahraga Bagi Tubuh!!!
polisi minta warga lepaskan pelaku curanmor
kasus curanmor Bekasi
Kapolsek Cikarang Utara
laporan polisi curanmor
oknum polisi viral
edukasi hukum masyarakat
prosedur laporan pencurian motor
DIBALIK Cerita Penggantian Menkeu Sri Mulyani Baru Tahu Akan Diresuffle Satu Jam Sebelum Pengumuman |
![]() |
---|
Kehamilan Langka di India Janin Berkembang di Hati, Bukan di Rahim |
![]() |
---|
Bendera One Piece di Demo Nepal 2025, Dari Fiksi ke Realitas Politik |
![]() |
---|
TERISAK Eza Gionino Ceritakan Sudah Lama Tak Bertemu 3 Buah Hatinya Sebelum Digugat Cerai Meiza AC |
![]() |
---|
Anak Menkeu Purbaya, Yudo Sadewa Akhirnya Muncul dan Klarifikasi Isu Sindir Sri Mulyani |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.